Pahami.id – General Manager PSSI, Erick Thohir meminta warganet tidak bersikap kasar kepada para pemain Timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia 2023. Pasalnya, kritik berlebihan bisa menjatuhkan mentalitas bersaing dengan skuad Garuda yang membela negara. Qatar. .
Seperti diketahui, Timnas Indonesia kalah dari Irak 1-3 pada laga pertama Grup D Piala Asia 2023, Senin (15/1/2024) lalu.
Kekalahan ini membuat banyak warganet yang langsung menyerang akun media sosial sang pemain hingga memberikan kecaman.
BACA JUGA: Media Vietnam Lempar Psywar: Timnas Indonesia Tak Berlaga di Piala Asia, Besok Bawa Bagasi dari Qatar!
Tak sedikit kritik yang dibarengi dengan makian dan makian. Hal ini disesalkan Erick Thohir karena bisa mempengaruhi mental pemain.
Oleh karena itu, Erick meminta warganet untuk saling menghormati di media sosial. Karena pemainnya juga orang biasa yang punya perasaan.
“Bagi masyarakat Indonesia yang cinta timnas, mohon dengan rendah hati, saya harap, ingat para pemain ini juga manusia,” kata Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta, Kamis (18/1/2024).
“Para pemain sedang menjalankan tugas negaranya, mereka membela negara. Saya rasa kita harus bisa saling menghargai di dunia media sosial ini,” lanjut pelatih berusia 53 tahun itu.
Erick tak ingin persepsi masyarakat Indonesia yang dikenal santun berubah. Pria yang juga menjabat Menteri BUMN ini tidak melarang kritik, namun harus dilakukan dengan baik.
Tidak perlu ada pertimbangan bahwa bangsa Indonesia yang dikenal di seluruh dunia sebagai bangsa yang ramah dan murah senyum, kini akhirnya tercipta sebagai bangsa yang terkesan suka mengintimidasi, kata Erick.
BACA JUGA: Bukan Hanya Rezim Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Belum Pernah Lawan Vietnam Sejak Era Alfred Riedl
Kritik itu wajib, saya dikritik juga, itu bagian dari era demokrasi. Tapi sampai pemainnya terbunuh, misalnya sampai pemain meninggal, itu kerugian kami,” tutupnya.
Perjuangan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 belum usai. Usai kalah dari Irak, tim besutan Shin Tae-yong akan menghadapi Vietnam pada 19 Januari 2024 dan Jepang pada 24 Januari di dua laga sisa Grup D.
