Bayern Munich Kalah Tiga Kali Beruntun Usai Ditekuk Bochum, Thomas Tuchel Bilang Begini – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Pelatih Bayern Munich Thomas Tuchel mengatakan kekalahan 2-3 dari Bochum pada pekan ke-22 Liga Jerman di Vonovia Ruhrstadion, Minggu (18/2/2024) merupakan hasil yang tidak adil bagi timnya.

Pada pertandingan tersebut, Jamal Musiala (14′) membawa Bayern unggul cepat sebelum tim tuan rumah membalas dengan tiga gol melalui Takuma Asano (38′), Keven Schlotterbeck (44′) dan Kevin Stoger (78′).

Bayern sempat membuka harapan ketika Harry Kane mengakhiri kekeringan golnya di menit terakhir (87′). Namun gol tersebut belum cukup untuk menghindarkan Bayern dari kekalahan ketiga berturut-turut di semua kompetisi musim ini.

(Kiri ke kanan) Bek Bayern Munich Inggris #15 Eric Dier, Gelandang Jerman Bayern Munich #08 Leon Goretzka dan Bayern Munich Bek Korea Selatan #03 Kim Min-Jae bereaksi selama pertandingan sepak bola divisi satu Bundesliga Jerman antara VfL Bochum dan FC Bayern Munich di Bochum, Jerman bagian barat pada Minggu (18/2/2024). (ANTARA/AFP/Ina Fassbender)

Baca juga: Tiga Kekalahan Beruntun, Leon Goretzka Sebut Performa Bayern Munich “Seperti Film Horor”

Saya rasa kekalahan hari ini bukanlah hasil yang adil. Banyak hal yang merugikan kami, kata Tuchel, dikutip dari laman resmi klub, Senin (19/2/2024) seperti dilansir Antara.

Pelatih berusia 50 tahun itu menilai kekalahan dari Bochum sangat sulit diterima karena sepanjang pertandingan timnya menguasai permainan dengan 69 persen penguasaan bola dan total 27 tembakan, 10 di antaranya tepat sasaran.

Ia pun merasa timnya menunjukkan semangat pantang menyerah meski kehilangan Dayot Upamecano yang dikeluarkan dari lapangan karena kartu kuning kedua pada menit ke-76.

“Kami punya lima atau enam peluang bersih dan mendominasi permainan. Kami kadang tertinggal, tapi pantang menyerah hingga peluit akhir dibunyikan. Kami tertinggal cukup lama,” ucapnya.

Berbicara mengenai kekalahan ketiga timnya, Tuchel menilai kekalahan melawan Bochum sangat berbeda dengan kekalahan di dua laga sebelumnya saat kalah 0-3 dari Bayer Leverkusen dan 0-1 dari SS Lazio di Liga Champions.

“Saya rasa kekalahan ini berbeda dengan dua kekalahan sebelumnya, tidak adil. Semua yang salah ternyata salah hari ini. Kami mungkin kehilangan sedikit momentum setelah jeda dan Bochum memanfaatkan itu untuk menyerang diri sendiri,” ujarnya. dikatakan. mantan pelatih Chelsea.

“Secara keseluruhan, kami tampil berbeda hari ini dibandingkan Leverkusen dan Roma. Kami tidak pernah putus asa,” tambahnya.

Sementara itu, pelatih Bochum Thomas Letsch menilai kemenangan atas Bayern sangat penting bagi timnya yang kini menjauh dari zona degradasi dengan selisih sembilan poin.

“Kami kini punya 25 poin. Hasil kemarin berjalan baik bagi satu atau dua rival kami. Jadi, ada baiknya kami mendapat tiga poin hari ini. Dan untuk mengalahkan tim dengan kualitas luar biasa seperti Bayern, kami tidak boleh melakukan kesalahan apa pun,” kata Letsch.