3 Permasalahan Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023, Taktik Masih Belum Matang? – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Membedah 3 permasalahan yang menimpa Timnas Indonesia jelang keikutsertaan di Piala Asia 2023 di Qatar yang akan dimulai pada 12 Januari 2024.

Tinggal beberapa hari lagi, Timnas Indonesia akan tampil di Piala Asia 2023 yang merupakan penampilan pertamanya sejak 2007.

Jelang tampil di ajang empat tahunan tersebut, skuad besutan Shin Tae-yong pun melakukan serangkaian persiapan untuk berkompetisi di ajang tersebut.

Persiapan telah dilakukan Timnas Indonesia dengan menggelar pemusatan latihan di Turki mulai 20 Desember 2023.

Dalam pemusatan latihan di Turki ini, skuad Garuda juga mematangkan persiapan dengan melakukan serangkaian laga uji coba.

Tercatat ada tiga laga uji coba yang akan dijalani Timnas Indonesia, yakni melawan Libya sebanyak dua kali dan melawan Iran satu kali.

Timnas Indonesia melakoni uji coba melawan Libya pada 2 dan 5 Januari 2023 yang berakhir dengan skor 0-4 dan 1-2 untuk keunggulan lawan.

Kini Timnas Indonesia tinggal menyisakan satu laga uji coba yakni melawan Iran yang digelar secara tertutup pada Selasa (9/1).

Jika dilihat dari persiapannya, Timnas Indonesia sebenarnya sudah siap tampil di Piala Asia 2023. Sayangnya, persiapan tersebut terhenti karena beberapa kendala.

Apa saja kendala yang dihadapi Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023? Berikut ulasannya.

1. Penyiapan Tertunda karena Masalah Pemain

Permasalahan pertama yang dihadapi Timnas Indonesia adalah persiapan yang terhenti karena situasi yang dihadapi para pemain.

Meski sudah melakukan persiapan cukup lama, Timnas Indonesia belum bisa berlatih maksimal karena beberapa pemain terlambat masuk dan beberapa pemain menghadapi masalah pribadi.

Sebut saja Elkan Baggott, Sandy Walsh, dan Justin Hubner yang baru bergabung pada awal Januari 2024. Sedangkan Shayne Pattynama mengalami masalah pribadi setelah ibunya di Belanda jatuh sakit.

2. Taktik Shin Tae-yong masih belum sempurna

Akibat terlambatnya pemain bergabung, hal tersebut berdampak pada kurang optimalnya eksekusi taktis Shin Tae-yong di laga uji coba.

Dalam dua laga uji coba melawan Libya, terlihat taktik yang digunakan Shin Tae-yong kurang sempurna. Hasilnya, hasil kecil diperoleh dari dua percobaan.

Taktik yang tidak sempurna ini dipengaruhi oleh pemain yang datang terlambat, sehingga chemistry antar pemain masih belum sempurna dan hal ini mempengaruhi taktik.

3. Masalah di Lini Ofensif

Pada laga uji coba melawan Libya, Timnas Indonesia menghadapi kendala pelik pada lini ofensifnya yang kurang tajam selama pertandingan.

Permasalahan tersebut terlihat dari kualitas serangan Timnas Indonesia di sepertiga akhir lapangan yang lebih bergantung pada kualitas individu pemain dan transisi serangan yang relatif lambat.

Permasalahan di lini serang juga berlanjut pada kualitas penyelesaian akhir. Jika permasalahan ini tidak diatasi, maka sulit melihat timnas Indonesia bisa mencetak satu gol pun di Piala Asia 2023.

Kontributor: Aditya Rijki