Berita Palestina Kutuk AS Cs usai Tarik Pendanaan ke UNRWA

by


Jakarta, Pahami.id

Pejabat tinggi Palestina mengkritik keputusan tersebut Amerika Serikat dan negara-negara sekutu, setelah menangguhkan pendanaan untuk Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina/UNRWA).

Pejabat Palestina dan Hamas mengkritik keputusan tersebut karena “mengandung risiko besar terhadap bantuan politik dan kemanusiaan.”

Sekretaris Jenderal Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Hussein Al Sheikh pun mendesak Barat untuk segera membatalkan keputusan tersebut.


“Saat ini mengingat agresi yang terus berlanjut terhadap rakyat Palestina, kami memerlukan dukungan maksimal dari organisasi internasional dan tidak berhenti mendukung dan membantu mereka,” kata Al Sheikh seperti dikutip. Al JazeeraMinggu (28/1).

Sejumlah negara memutuskan untuk menangguhkan atau menghentikan bantuan keuangan kepada UNRWA setelah beberapa stafnya diduga terlibat dalam serangan Hamas pada 7 Oktober.

Amerika Serikat menjadi negara pertama yang membekukan pendanaan untuk UNRWA setelah mendengar laporan dugaan keterlibatan staf.

Akhir pekan lalu, Israel menyebut ada staf UNRWA yang diduga terlibat dalam serangan kelompok Hamas pada 7 Oktober 2023.

Negeri Paman Sam menjadi penyumbang UNRWA terbesar dengan total 343,9 juta USD atau setara Rp5,4 triliun pada tahun 2022.

Tak lama setelah AS, Kanada juga menghentikan sementara kontribusi ke UNRWA karena kasus ini.

Menteri Pembangunan Internasional Kanada, Ahmed Hussen, menyatakan akan mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza melalui lembaga lain hingga penyelidikan selesai.

Selain kedua negara tersebut, Jerman, Italia, Prancis, Swiss, Australia, Kanada, Belanda, Finlandia, dan Jepang juga telah menangguhkannya.

Keputusan penangguhan tersebut diambil setelah Mahkamah Internasional (ICJ) memenangkan gugatan Afrika Selatan terhadap Israel, yang dituduh melakukan genosida.

IJC menyerukan Israel untuk berhenti melakukan genosida di Palestina dan menghukum mereka yang terlibat dalam tindakan tersebut.

(isa/dna)

[Gambas:Video CNN]


!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);