Berita Miftah, Raffi Ahmad sampai Paspampres

by

Jakarta, Pahami.id

Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya Sering menegur anggota kabinet kepada anggota pasukan keamanan presiden (passpampres).

Teddy terbaru, ditegur sebagai anggota passpampres yang meliput Presiden Prabowo Subianto ketika ia menyambut Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada hari Selasa (11/2) sore.


Momen ini terjadi ketika sebuah pesawat Turki Erdogan tiba di Halim Perdanakusuma selama cuaca hujan.

Teddy dan Prabowo kemudian berjalan di sebelah pesawat presiden Turki untuk menyambut Erdogan. Melihat anggota Passpres dengan kemeja putih panjang diikuti oleh punggung saat menutup Prabowo.

Teddy kemudian melihat ke belakang dengan mengatakan sesuatu dan memperingatkan orang Passpal.

Kemudian passpampres segera berhenti dan menutup payung hitam yang awalnya digunakan untuk menutupi prabowo.

Tidak kali ini hanya mantan asisten presiden Joko Widodo yang ditegur. Beberapa kali Teddy juga ditemukan di anggota kabinet dan lainnya.

Berikut ini adalah ringkasan teguran yang diberikan oleh Mayor Teddy:

1. Gus Miftah

Mayor Teddy telah menegur mantan utusan Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah karena membuat penjual es teh yang menyenangkan atau menghina.

Gus Miftah penuh dengan percakapan untuk sementara waktu karena penumpasan pada penjual es teh. Penghinaan yang dia katakan ketika diminta untuk membeli penjualan pedagang es teh saat mengisi bacaan.

“Teh es Anda bagus -hanya ok bijih (teh Anda masih banyak)? Tetap?

Warga sangat kritis terhadap pernyataan itu. Mereka mempertanyakan status Miftah sebagai utusan khusus presiden.

Miftah juga meminta maaf atas pernyataannya. Bahkan, dia mengaku ditegur oleh Mayor Teddy, leluconnya.

“I Miftah Maulana Habiburrahman menanggapi virus hari ini, yang pertama dengan kerendahan hati, saya minta maaf atas kesalahan saya,” kata Miftah dalam video yang dimuat kembali.

“Saya juga ditegur oleh Mr. Seskab (Mayor Teddy Indra Wijaya) yang berada di Kupang hari ini untuk lebih berhati -hati dalam mengekspresikan pendapat dan pidato mereka di depan umum,” katanya.

2. Raffi Ahmad dan Patwak -nya

Mayor Teddy Indra Wijaya mengklaim telah memberikan teguran pada Patwal Ri 36 Patwal, sebuah mobil perwakilan khusus dari Presiden Raffi Ahmad.

“Kami telah ditegur dan telah diingatkan tentang mereka semua untuk lebih berhati -hati dan bijaksana saat mengemudi,” kata Mayor Teddy dalam pesan teks kepada wartawan pada hari Sabtu (11/1).

Raffi Ahmad adalah virus karena pejabat Patwal yang menemani mobil resmi dengan RI 36 Plate membuka jalan di tengah situasi lalu lintas yang padat di Jalanal Sudirman Road, Jakarta.

Taksi kemudian berhenti karena sebuah truk berhenti di depannya. Ketika dia akan memindahkan jalur, taksi ditangkap karena ada mobil di jalur yang ingin dia tempati.

Taksi mencegah petugas Patwal mencoba membuka jalan. Karena diblokir, petugas itu menunjukkan sopir taksi.

Raffi berterima kasih atas perintah Teddy setelah teguran diberikan.

“Terima kasih atas instruksi Mr. Seskab Mayor Teddy. Siap,” tulis Raffi Ahmad di kisah Instagram pada hari Minggu (12/1).

Lanjutkan ke halaman berikutnya …