Jakarta, Pahami.id —
Dua anak Yusril Ihza Mahendra kalah dalam quick count pada Pemilihan Bupati (Pilkada) di Bangka Belitung (Babel). Mereka adalah Yuri Kemal Fadlullah dan Ali Reza Mahendra.
Yuri maju sebagai calon Wakil Gubernur Bangka Belitung (Babel) mendampingi mantan Gubernur Babel periode 2017-2022 Erzaldi Rosman Djohan. Namun dari hasil penghitungan sebenarnya, paslon berjargon ‘Amal’ itu kalah tipis dari Hidayat Arsani dan Hellyana, paslon nomor urut 2 berjargon ‘Berdaya’.
Sementara Ali Reza ikut bertarung mendampingi calon petahana Burhanudin pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Belitung Timur (Beltim). Burhanudin-Ali bertarung pada Pilkada 2024 melawan pasangan calon nomor urut 2, Kamarudin Muten-Khairil Anwar.
Anwar merupakan mantan wakil Burhanudin saat masih menjabat Bupati Beltim, pada periode sebelumnya. Namun pada persaingan Pilkada Provinsi 2024 keduanya sama-sama bertarung. Hasil quick count dan real count Kamarudin-Khairil unggul sementara.
Paslon Burhanudin-Ali dari hasil penghitungan internal sebenarnya memperoleh 23.194 suara atau 34 orang. Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 Kamarudin-Khairil memperoleh 44.781 suara atau 66 persen.
“Dari SCL, kita meraih 65 persen suara dan calon nomor urut 1 mendapat 35 persen. Namun dari hasil penghitungan sebenarnya, paslon 2 mendapat 66 persen dan lawannya nomor urut 1 mendapat 34 persen. Datanya 100 persen C1,” jelas Ketua. Pemenang Pasangan Tim nomor 2, Fezzi Uktolseja seperti dikutip KeduaKamis (28/11).
Fezzi mengatakan hampir seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Belitung Timur (Beltim) dimenangkan oleh calon nomor urut 2. Rata-rata kemenangan di setiap TPS melebihi 90 persen.
“Kita menang di atas 90 persen di TPS. Misalnya di Kecamatan Manggar, kita hanya kalah di satu atau dua TPS. Jadi rata-rata kemenangannya di atas 90 persen di seluruh TPS,” tegasnya.
“Kecuali di TPS Pak Yusril, kita kalah di sana. Paslon kita hanya mendapat 148 suara. Sedangkan paslon nomor urut 1 mendapat 275 suara,” ujarnya.
Meski hasil hitung cepat dan hitung aktual paslon 2 lebih baik, Fezzi mengaku belum menyatakan kemenangan.
“Kami masih menunggu pernyataan kemenangan dari KPU. Namun tadi malam kami hanya mengumumkan hasil penghitungan suara berdasarkan quick count dan hasil real count dari database kami. dua hasilnya sudah sangat berbeda, 66 berbanding 34 persen.
Baca berita selengkapnya Di Sini.
(detik/ugo)