Pahami.id – Ombak di sekitar Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep masih tinggi. Masih lebih dari satu meter. Tidak ada kapal logistik yang berani berlabuh di pulau itu. Akhirnya, masyarakat di pulau tersebut mengalami krisis pangan.
Pemerintah daerah (Pemprov) Jatim sedang mencari cara untuk mengirim logistik ke pulau tersebut. Ternyata, hanya bisa menggunakan kapal perang. Meski begitu, Anda tidak bisa berhenti di dermaga. Hanya lego yang bisa berlabuh di barat pulau.
Hal ini dilakukan agar tidak dihantam gelombang tinggi. Nantinya perahu-perahu kecil milik masyarakat akan mengangkut makanan tersebut ke daratan. Beberapa hari lalu, KRI Malahayati-362 yang bertugas di Koarmada II membawa logistik ke daerah tersebut.
Kemarin, 4 Maret 2023, Pemda Jatim kembali mengirimkan logistik ke daerah tersebut. Termasuk 3 kilogram tabung gas LPG. Semuanya dibawa menggunakan KRI dr Soeharso-990. Itu adalah kapal rumah sakit tipe C milik TNI Angkatan Laut.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, pengiriman logistik ke Kepulauan Masalembu kali ini akan melengkapi logistik yang telah dikirimkan sebelumnya. Sebab, kali ini kapal yang digunakan berukuran lebih besar.
“Yang paling dibutuhkan masyarakat di sana adalah beras dan elpiji. Sehingga karena kemarin kapalnya tidak sebesar ini, elpiji dan beberapa sembako tidak bisa diangkut. Kini semuanya sudah diangkut oleh KRI Dr. Soeharso,” ujarnya.
Bantuan logistik yang dikirimkan berupa beras 16 ton, 300 tabung elpiji 3 kg, minyak goreng 41 dus, gula pasir 20 dus, biskuit 21 dus, roti kaleng 10 kaleng, susu kental manis 10 dus, sarden 12 dus, dan 30 dus. kotak ikan kaleng, dan 5 karton susu coklat susu.
Kodam V Brawijaya dan Koarmada II juga memberikan tambahan logistik. Berupa: beras 11 ton, minyak 41 boks, gula 20 boks, biskuit UGM 21 boks, roti kaleng 10 boks, susu kental manis 10 boks, sarden 12 boks, ikan kaleng 30 boks dan 5 boks sekotak coklat susu bubuk.
Bantuan logistik yang sebelumnya dikirim menggunakan KRI Malahayati-362 telah disalurkan kepada warga Pulau Masalembu. Ia berharap, semua bantuan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
Sementara itu, Panglima Koarmada II TNI Laksamana Muda Maman Firmansyah menambahkan KRI dr Soeharso-990 berangkat pukul 16.00. Nantinya kapal akan tiba di Pulau Masalembu sekitar pukul 05.00 WIB.
Jenderal bintang dua itu menegaskan, Kodam II dan TNI AL selalu siap membantu pemerintah daerah dan masyarakat Jawa Timur. Mereka juga berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah untuk menyelesaikan masalah di daerah.
“Ini merupakan perjalanan kedua untuk mengirimkan bantuan kepada saudara-saudara kita di Masalembu. Saat ini gelombang cuaca tidak mendukung kapal-kapal yang digunakan masyarakat Masalembu,” katanya.
“Jadi sekarang masyarakat di sana sangat membutuhkan bantuan sembako. Alhamdulillah Pak Gubernur yang baik hati mengajak kita untuk saling membantu,” imbuhnya. Katanya, ke depan kemungkinan ada pengiriman logistik tahap ketiga. Khofifah Kirim Logistik ke Masalembu menggunakan KRI
Kontributor: Yuliharto Simon Christian Yeremia
