Pahami.id – Terlalu banyak tindakan pencuri di Kota Santri. Mau tidak mau, mereka memutuskan untuk mencuri ban mobil Fendi Hidayat, warga Desa Sambong Santren, Desa Sambong Dukuh, Kabupaten/Kabupaten Jombang.
Tanpa bersembunyi, kelompok pencuri ini mengambil empat buah ban mobil Daihatsu Xenia yang diparkir tepat di depan rumahnya. Pelakunya diperkirakan ahli maling ban mobil yang belakangan ini mulai berkeliaran di sekitar Kabupaten Jombang.
Kepada awak media, Fendi mengaku baru mengetahui ban mobilnya hilang sekitar pukul 06.30 WIB pagi tadi. Saat itu Fendi ingin menggunakan mobil berwarna coklat dengan nomor polisi S 1936 XB untuk mengantarkan anaknya ke sekolah.
“Tadi pagi pas mau antar anak ke sekolah kaget, tiba-tiba semua ban mobil habis padahal tadi malam masih utuh,” kata Fendi saat ditemui di kediamannya, Senin (3/6/2018). 2023).
Pria berusia 40 tahun ini menuturkan, tadi malam, Minggu (5/3) sekitar pukul 21.35 WIB, kendaraannya diparkir tepat di depan rumah. Setelah dia dan keluarganya pergi berbelanja kebutuhan.
Lahan parkir, lanjut Fendi, merupakan lokasi yang sudah lama ia gunakan untuk memarkir mobilnya. Memang, kata Fendi, lokasi parkirnya ada di pinggir jalan samping rumah, tapi tidak di bahu jalan.
Fendi pun mengaku tak menyangka lokasi kendaraannya dicap maling. Ia baru sadar setelah semua ban mobilnya diratakan oleh pencuri. Sedangkan mobil hanya ditopang dengan menggunakan tumpukan paving block.
“Malam itu istri saya mendengar suara benda jatuh di sebelahnya, dia berpikir seperti itu sehingga tidak terlalu memperhatikan. Ternyata tadi pagi semua ban mobilnya hilang,” kata Fendi.
Sejauh ini, kata Fendi, pencurian empat ban mobil miliknya telah dilaporkan ke Polres Jombang. Ia berharap polisi bisa menangkap para pencuri ban yang kini mulai meresahkan warga di Kabupaten Jombang.
“Kalau kerugiannya sekitar Rp 5 juta ya. Ini sudah saya laporkan ke Polres Jombang, semoga bisa segera ditindaklanjuti. Masalahnya sangat meresahkan, empat ban dicuri sekaligus,” kata Fandi.
Kontributor: Zen Arivin
