Pahami.id – Film Eye in the Sky menjadi salah satu film terbaik yang tayang pada tahun 2015 dan seterusnya b
Membawa cerita tentang kekerasan, Eye in The Sky juga bisa disaksikan di platform Netflix. Selain itu, filmnya akan tayang malam ini di Bioskop Trans TV.
Film yang disutradarai oleh Gavin Hood ini digadang-gadang akan menjadi film yang memberikan gambaran lengkap tentang operasi intelijen untuk mengumpulkan informasi paling akurat dalam proses pengambilan keputusan sebuah operasi militer.
Eye in The Sky tayang perdana di Festival Film Internasional Toronto ke-40. Beberapa artis seperti Helen Mirren, Aaron Paul, Alan Rickman, Jeremy Northam, berperan dalam film berdurasi 102 menit ini.
Biar nggak penasaran, simak ulasan sinopsis Eye in The Sky berikut ini.
1. Sinopsis Eye in the Sky
Eye in The Sky dibuka dengan kalimat pedih, dalam perang, korban pertama adalah kebenaran. Dimulai dari kalimat pembuka, cerita Eye in The Sky pun dimulai.
Katherine Powell adalah seorang perwira militer yang bertugas di Inggris. Ia menjadi pemimpin operasi drone rahasia dalam upaya menangkap teroris di Kenya.
Operasi yang dipimpin oleh Powell itu disebut operasi dengan nama sandi Cobra yang merupakan operasi bersama Inggris dan Amerika untuk menumpas kelompok teroris Somalia Al-Shabab. Hasil pengintaian yang dilakukan Powell selama 6 tahun yang akan mencapai klimaks menjadi rumit ketika diketahui ada seorang gadis kecil yang terjebak di lokasi target.
Di sisi lain, atasannya yakni Letkol. Jenderal Frank Benson dan Wakil Jaksa Agung AS, mempertimbangkan konsekuensi etis dari langkah militer yang akan mereka ambil. Entah ingin melanjutkan misi atau berhenti saja.
