Pahami.id – Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan, motif penembakan relawan di Sampang, Jawa Timur akan mudah terungkap.
Prabowo pun menyerahkan kasus penembakan relawan Prabowo-Gibran di Jawa Timur ke polisi agar segera diselesaikan.
“Ini sudah didalami polisi. Nanti kita lihat hasil penyidikannya. Saya kira begitu,” kata Prabowo saat berkunjung ke Banda Aceh, dikutip dari ANTARA, Rabu (27/12/2023).
Prabowo mengatakan, kondisi korban yang tertembak kini sudah stabil setelah mendapat perawatan di rumah sakit. Menurut dia, motif penyerangan akan mudah terungkap setelah kondisi korban pulih.
“Hal ini tentunya kita harapkan secepatnya ditemukan motifnya,” kata Prabowo.
Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Jatim, Kompol. Dirmanto mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya telah memeriksa 11 orang saksi terkait peristiwa penembakan tokoh masyarakat di Kabupaten Sampang, Muarah (48) oleh orang tak dikenal.
Hingga saat ini sudah 11 orang diperiksa sebagai saksi, kata Dirmanto di Surabaya, Selasa (26/12).
Saat ini tim khusus Jatanras Ditreskrimum, tujuh petugas Laboratorium Polda Jatim, dan Polres Sampang sedang bekerja keras mengusut dan mengungkap kasus penembakan tersebut.
Mohon doanya, semoga kasus ini segera terungkap, ujarnya.
Dirmanto pun menegaskan penembakan ini tidak ada kaitannya dengan politik meski korbannya adalah relawan Prabowo-Gibran.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin, 13 November 2023 menetapkan tiga calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa 14 November 2023 adalah pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo. -Mahfud Md. nomor seri 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.