Pahami.id – Atta Halilintar juga mengomentari kasus tersebut intimidasi yang kini tersebar luas di kalangan anak usia sekolah. Suami Aurel Hermansyah Ia mengutuk keras tindakan kekerasan di kalangan remaja.
“Penindasan Tampaknya sederhana, namun dapat berdampak buruk pada pikiran, hati, dan tubuh Anda. Malah kakak-kakak yang bilang mau bunuh diri ya, karena disentuh alat kelaminnya, sampai-sampai diganggu. Di usia muda mereka sudah merasakannya, kata Atta Halilintar, ditemui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (28/2/2024).
Ayah dua anak ini pun tak menampik cerita tersebut intimidasi yang membuatnya takut akan nasib anak-anaknya, Amin dan Azura ketika dia besar nanti. Atta Halilintar pun khawatir menyekolahkan kedua putrinya nanti.
“Saya juga punya anak perempuan, semoga tidak terjadi hal seperti itu,” kata Atta Halilintar.
“Memang (saya khawatir), awalnya saya takut. Karena ada sekolah yang mahalintimidasidi sekolah umumintimidasi“Saya baru sampai di pesantren kemarin dan ada yang meninggal,” lanjutnya.
Di sisi lain, Atta Halilintar juga punya pengalaman tersendiri dalam melakukan bullying. Pria berusia 29 tahun itu ternyata juga menjadi sasarannya menggertak sampai dia dikucilkan saat kecil.
Makanya (bullying) jadi tradisi, saya juga pernah mengalaminya. Entah sejak kapan, tapi dari kecil saya tidak punya teman, tambah kakak Tariq Halilintar.
Untuk itu, Atta Halilintar mengimbau masyarakat terus memerangi perundungan. Menurut kakak Tariq Halilintar, perundungan tidak boleh dilakukan oleh siapa pun termasuk anak artis dan pejabat.
Atta Halilintar pun bertekad untuk menyuarakan langsung gerakan anti-bullying di seluruh sekolah di Indonesia.
“Apakah itu anak perwira atau anak artis, kami sama-sama menyerukan anti gerakan intimidasi. “Mudah-mudahan ini juga bisa memberikan pendidikan bagi saya pribadi dan anak-anak ke depannya, karena mereka juga akan bersekolah,” ujarnya.
“Untuk anak-anak di Indonesia, saya akan bersekolah di banyak sekolah untuk kebaikan,” kata Atta Halilintar.
