Pahami.id – Rumor terbaru datang dari Cinta yang bahagia. Pelantun koplo itu dikabarkan dekat dengan seorang pria setelah meninggalkan pernikahannya Denny Caknan.
Menariknya, sosok yang dianggap dekat dengan Happy Asmara ini bukan sembarang orang. Pria ini banyak dibicarakan Putra Haji Isam.
Johnny Saputra merupakan anak kedua dari Haji Isam. Sebelumnya, ia dikira dekat dengan penyanyi lain, Brisia Jodie.
Munculnya klaim Jhony Saputra sebagai pria ‘baru’ Happy Asmara berujung pada perbandingan dengan Denny Caknan. Apalagi, sebelum menikah dengan Bella Bonita, Denny sempat berpacaran cukup lama dengan Happy Asmara.
Lantas, siapa yang lebih unggul antara Denny Caknan dan Jhony Saputra? Baik dari segi pendidikan atau karir? Baca lebih lanjut di sini.
Ditelusuri Minggu (11/2/2024), Denny Caknan punya riwayat pendidikan yang cukup menarik. Meski ia memilih merambah dunia hiburan.
Suami Bella Bonita bersekolah di SMK PGRI 1 Ngawi. Setelah itu, ia melanjutkan studinya di universitas.
Pria yang kini menjadi ayah satu anak ini rupanya sedang kuliah di bidang Ekonomi. Ia mengambil program studi ini di Universitas Soerjo Ngawi.
Setelah lulus dari sana dan sebelum menjadi terkenal, dia adalah seorang freelancer. Dia bekerja di Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kabupaten Ngawi.
Namun pada akhirnya, ia lebih memilih bersolo karir sebagai penyanyi. Genre lagu yang dibawakannya unik, perpaduan pop dan jawa.
Sedangkan riwayat pendidikan Jhony Saputra cukup berbeda. Pasalnya, soal pendidikan, ia bisa dikatakan kalah saing dibandingkan Denny Caknan.
Ternyata anak Haji Isam hanya tamatan SMA. Ia bersekolah di SMA Al Azhar, Jakarta Pusat dan lulus pada tahun 2018.
Meski hanya tamat SMA, kariernya tak main-main. Memiliki koneksi yang baik, ia berhasil meraih posisi hebat di usia muda.
Sejak tahun 2017, beliau menjadi pemilik dua perusahaan yakni PT. Araya Agro Lestar dan PT. Citra Agro Raya. Ia juga memiliki saham di PT. Modal yang Diharapkan pada tahun 2018.
Kemudian ketika menginjak usia 21 tahun, ia menjabat sebagai Komisaris Presiden. Beliau menjadi Komisaris Utama di JAR (PT Jhonlin Agro Raya).
