Kocak! Cowok Marahi Pacarnya Gegara Salah Arahkan Google Map, Tujuan Semarang Jadi Pemalang – Berita Jatim

by
Kocak! Cowok Marahi Pacarnya Gegara Salah Arahkan Google Map, Tujuan Semarang Jadi Pemalang

Pahami.id – Anggapan bahwa perempuan memiliki kemampuan membaca Peta yang lebih rendah dari kebanyakan laki-laki tampaknya sudah menjadi hal yang lumrah.

Tentunya, tidak sedikit wanita yang lebih mudah tersesat saat bepergian dengan mengikuti panduan rute dari Maps.

Namun, ini berbeda dengan wanita ini, meskipun dia berhasil membaca peta, sepertinya dia masih salah. Alasannya adalah dia salah dengar apa yang dikatakan pacarnya.

Seharusnya menuju ke Semarang, dia malah mengarahkan peta ke Pemalang. Momen ini dibagikan oleh akun TikTok @dacunn2.

Dalam video yang berdurasi lebih dari satu menit itu, terlihat sepasang kekasih berhenti tepat di depan gerbang ‘Welcome to Pemalang’. Perekam juga menunjukkan peta yang mengarah ke Pemalang.

Seorang pria terdengar memarahi pacarnya karena arah yang salah di peta.

“Astaghfirullah haladzim, ya Allah, ya Allah kok bisa ke Pemalang ya Allah. Kan udah saya bilang Semarang ya Semarang,” kata bocah itu.

Kamu bilang itu Pemalang, itu Pemalang, kata gadis itu, tidak mau ketinggalan.

Anak laki-laki itu semakin marah karena dia marah karena telah melakukan perjalanan sejauh ini.

Gadis itu juga tak kalah kesalnya karena merasa sebelumnya pacarnya mengatakan akan pergi ke Pemalang, bukan Semarang.

“Kamu ngapain di Pemalang, apa kamu punya sanak saudara di Pemalang?” tanya anak laki-laki itu.

Dia juga menyuruh pacarnya untuk melihat video TikTok yang dia buat sebelumnya. Pasalnya, dalam video tersebut pria tersebut sempat mengatakan hendak kemana. Tentu saja dalam video tersebut pria tersebut sempat mengatakan bahwa tujuan perjalanannya adalah ke Semarang.

Gadis itu akhirnya menyadari kesalahannya.

Konon keduanya berangkat dari Jogja.

Unggahan video tersebut viral dan mendapat berbagai komentar dari warganet.

“Saat kamu benar-benar membaca petanya, kamu salah dengar,” kata tana ***

“Giliran cewek baca peta, malah kupingnya kemana-mana,” kata Adi***

“Untung nggak ke Malang ya gan,” komentar Tuki***

“Ya minimal jangan sampai Malang,” tambah Ferry ***

“Hahaha, aku ingin marah tapi aku tidak marah, bagaimana aku bisa menolaknya,” kata magyn ***

Kontributor: Fisika Tanjung