Pahami.id – pengusaha Grace Tahir bergabunglah dalam keseruan di Bines Sekolah. Namun hal tersebut tidak terjadi di Serpong, melainkan di Simprug, Jakarta Selatan.
Meski bukan soal bullying, Grace Tahir menyoroti perilaku anak-anak di Binus School Simprug. Keadaan ini terlihat ketika sedang mencari sekolah untuk anaknya.
“Ini pengalamanku saat mencari SD untuk anakku. Sudah lama sekali,” cuit Grace Tahir di Twitter X alias Selasa (20/2/2024).
Grace Tahir melihat sendiri bagaimana anak-anak itu berkomunikasi.
“Kita bebas melihat anak-anak mengucapkan kata F di depan umum,” ujarnya.
Lama setelah kejadian tersebut, Grace Tahir sempat ngobrol dengan alumni sekolah tersebut.
“Saya tanya, apakah guru-guru di sana memang takut dengan murid-muridnya karena mereka anak pejabat dan orang kaya?” kata Grace Tahir.
Direktur Rumah Sakit Mayapada kemudian melanjutkan, “Jawaban pemuda ini benar.”
Tulisan Grace Tahir akhirnya membuahkan forum diskusi dengan netizen. Ada yang bertanya apakah sekolah itu mahal dan sekolah swasta lainnya seperti itu.
Namun Grace Tahir mengatakan, tidak semua sekolah menjadi tempat serah terima guru kepada siswa karena memiliki keistimewaan.
Salah satunya akun @dkarwidanto yang mengaku merupakan orang tua salah satu siswa di salah satu sekolah di kawasan Kampung Kemang. Katanya, budaya di sekolah itu sangat bagus.
“Guru sangat dihargai dan dihormati. Hormat dan salut kepada orang tua di sekolah,” ujarnya.
Netizen lain lantas melabeli sekolah untuk anak orang kaya itu sebagai hal yang buruk. Namun Grace Tahir membantahnya.
“Bullying juga terjadi di sekolah negeri. Jadi saya tidak setuju dengan generalisasi ini,” kata Grace Tahir.