Difitnah Sombong hingga Kuasai Nihongo Mantappu, Jerome Polin Beri Balasan Telak – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Jerome Polin jadi sasaran fitnah warganet. YouTuber berusia 25 tahun ini dituding terlalu sombong hingga ingin menguasai akun YouTube Nihongo Mantappu.

Jerome Polin tak mau tinggal diam soal fitnah tersebut. Pria yang kuliah di Jepang ini pun langsung menanyakan momen apa yang membuat akun bernama @als8nnic itu merasa sombong.

Apalagi ada pengakuan pemilik akun dulu sering bermain futsal bersama. Parahnya lagi, akun tersebut mengaku ingin meluncur ke leher YouTuber tersebut.

“Aduh, galak banget dia sampai mau kena kereta luncur langsung di lehernya, seram banget abang. Kak, boleh kasih tahu kapan dan di mana kita main futsal bareng?” tanya Jerome Polin di Twitter, Kamis (4/1/2023).

Pemilik akun tersebut mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada tahun 2016. Di sinilah Jerome Polin menemukan keanehan.

“Ya Tuhan. Channel Nihongo Mantappu baru dibuat tahun 2017. Sebelumnya, tidak ada yang minta berfoto dengan saya. Kok fitnah sekali,” kata Jerome Polin.

Jerome Polin kemudian menanyakan apa masalah antara pria itu dan dirinya. Namun, jika hanya membenci, tidak perlu memfitnah.

“Halo. Kalau kamu membenciku, tidak masalah apa yang kamu katakan. Masalahnya di sini kamu mencemarkan nama baikku,” ujarnya.

Jerome Polin. [Instagram]

Jerome Polin tak sekadar menjelaskan tudingan arogansi. Yang lainnya, ia juga menjelaskan tudingan ingin menguasai saluran Nihongo Mantappu.

“Saya membuat channel Nihongo Mantappu pada tanggal 22 Desember 2017 bersama teman orang Indonesia, namanya Kevin,” kata Jerome Polin.

“Tetapi kami berpisah secara baik-baik pada 8 Agustus 2018 dan sepakat bahwa saya sendiri yang akan melanjutkan saluran ini,” tambah Jerome.

Jerome Polin menghubungi akun @als8nnic untuk menjelaskan. Apalagi dengan dugaan tiga orang teman pria pembuat channel YouTube Nihongo Mantappu.

“Lagi-lagi Nihongo Mantappu didirikan oleh saya dan Kevin, lalu kamu bilang channel ini didirikan oleh tiga orang temanmu, siapa yang kamu maksud dengan ketiganya?” tanya Jerome Polin.