4 Kerajaan Islam di Maluku

by
Gambar istana Kerajaan Ternate di Maluku Utara

Tahukah kamu bahwa ada masih banyak kerajaan-kerajaan Islam yang berada di luar Pulau Sumatera dan Jawa? Pulau-pulau besar lain di Indonesia juga memiliki kerajaan Islam, lho. Di antaranya yaitu Maluku, Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara. Nah, pada artikel kali ini, kita akan fokus membahas kerajaan Islam di Maluku.

Daripada penasaran, yuk langsung simak artikel ini baik-baik!

Kerajaan Jailolo

Yang pertama adalah Kerajaan Jailolo. Kerajaan yang terletak di pesisir Pulau Seram dan Halmahera ini merupakan kerajaan Islam pertama dan tertua yang ada di Maluku. Yaitu berdiri sejak abad ke-13 masehi.

Beberapa peninggalan Kerajaan Jailolo di antaranya yaitu Benteng dan Masjid Gamlamo serta nisan-nisan kuno.

Kerajaan Ternate

Yang kedua adalah Kerajaan Ternate. Kerajaan Ternate atau yang bisa juga kita kenal dengan sebutan Kerajaan Gapi ini merupakan salah satu kerajaan Islam di Maluku Utara. Berdirinya kerajaan ini sangat mempengaruhi penyebaran Islam di daerah Maluku Utara.

Kerajaan ini didirikan pada sekitar abad ke-13, atau lebih tepatnya pada tahun 1257, oleh seorang sultan bernama Baab Mashur Malamo. Selain menjadi pusat penyebaran agama Islam di Maluku Utara, kerajaan ini juga menjadi pusat perdagangan rempah-rempah. Oleh karena itu, kerajaan ini sering didatangi para pedagang dari luar negara.

Kerajaan Ternate mengalami kemunduran pada sekitar abad ke-19 masehi karena penjajahan oleh bangsa Belanda. Sepeninggalannya, Kerajaan ini mewarisi beberapa hal, di antaranya yaitu Istana Kesultanan Ternate dan Benteng Ternate.

Kerajaan Tidore

Selanjutnya adalah Kerajaan Tidore. Kerajaan Tidore terletak di dua wilayah, yaitu di Pulau Halmahera dan Pulau Seram. Kerajaan ini berdiri sejak abad ke-16 hingga ke-18 Masehi. 

Tidore mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Sultan Nuku, yaitu sekitar tahun 1780. Sama seperti Ternate, rempah-rempah di Tidore juga sangat melimpah. Oleh karena itu, perdagangan rempah-rempah menjadi sumber utama ekonomi kerajaan Tidore.

Pada abad ke-16, Kerajaan Tidore mulai mengalami kemunduran. Hal ini disebabkan oleh kedatangan bangsa asing, terutama Belanda, yang ingin memonopoli wilayah Maluku.

Kerajaan Bacan

Dan yang terakhir adalah Kerajaan Bacan. Kerajaan Bacan merupakan kerajaan kepulauan yang cukup luas. Wilayah kekuasaan Kerajaan Bacan meliputi wilayah Maluku bagian Utara hingga Papua, yaitu kepulauan Bacan, Obi, Wigeo, dan Solawati. 

Sultan terkenal Kerajaan Bacan bernama Raja Zainal Abidin yang juga merupakan sultan pertama Bacan yang memeluk agama Islam.

Nah, itulah beberapa kerajaan Islam di Maluku. Ternyata cukup banyak ya, kerajaan bercorak Islam yang ada di wilayah Maluku. Tidak hanya sampai di sini saja, masih ada banyak lagi kerajaan Islam di wilayah Indonesia lainnya, lho teman-teman.