Pahami.id – Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri memasang jasanya pada Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong alias STY usai Libya takluk 0-4 dalam tesnya, Selasa (2/1/2024) sore WIB. Ia menyebut pertandingan itu hanya eksperimen.
Memang pada laga itu Shin Tae-yong tak menampilkan komposisi terbaiknya. Skuad Garuda juga dinilai tak punya target meraih kemenangan.
Sebab, juru formasi asal Korea Selatan hanya ingin melihat kondisi fisik pemainnya. Alhasil, Marc Klok dan kawan-kawan dihajar habis-habisan oleh Libya.
Indra Sjafri menjelaskan, Shin Tae-yong tampak berusaha dalam pertandingan tersebut. Selain itu, adaptasi pemain di Timnas Indonesia juga masih dilakukan.
Itu namanya uji coba, ada yang harus dicoba. Ajang resmi, itu tolak ukur oke atau tidaknya tim, kata Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan A Senayan, Jakarta, Kamis (4/1). /2024) pagi .
Namun dalam masa uji coba, apalagi para pemain sudah lama tidak berkumpul dan banyak pemain baru yang baru bergabung, tidak ada keraguan bahwa pelatih Shin (Tae-yong) membutuhkan waktu untuk membuat tim ini kuat, lanjutnya. .
Lebih lanjut, Indra Sjafri yakin Shin Tae-yong punya kemampuan untuk membuat timnas Indonesia semakin kuat. Pasalnya, ia selalu mendapatkan perkembangan terkini dari tim pelatih.
Dengan Nova (Arianto), dengan Coach Shin melalui Jeje, semua program selama ini juga melalui Departemen Teknik,” tutupnya.
Timnas Indonesia saat ini sedang menjalani TC di Türkiye. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan akan kembali melawan Libya pada 5 Januari 2023.
Kemudian, tim Merah Putih dijadwalkan menghadapi Iran empat hari kemudian. Kemudian, Timnas Indonesia akan berlaga di Piala Asia 2023.
Turnamen tersebut berlangsung pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024. Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
