Presiden Klub Atletik Jon Uriarte mengecam keras federasi sepak bola Spanyol (RFEF) karena gagal melindungi Nico Williams dari rentetan pertanyaan tentang masa depannya.
Williams telah menjadi pemain yang menonjol bagi Spanyol musim panas ini, tampil sangat baik dalam menyerang dan bertahan. Kontribusinya telah membantu Spanyol melaju ke final Piala Eropa 2024di mana mereka akan menghadapi Inggris.
Dan karena penampilannya yang mengesankan, pemain berusia 21 tahun ini telah menghadapi beberapa pertanyaan dari media tentang apakah dia akan bertahan di Athletic, atau berpotensi bergabung dengan rekan setimnya di Spanyol Lamine Yamal di Kota Barcelona – Telah diklaim di Spanyol bahwa persyaratan pribadi dengan pihak Catalan telah disetujui.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis, Uriarte mengatakan (melalui ESPN): “Nico adalah pemain yang berkomitmen pada Athletic. Ia telah menjadi sasaran rentetan pertanyaan tentang masa depannya secara berlebihan dan tak terkendali selama di Kejuaraan Eropa. RFEF tidak melindunginya.
“Rasa hormat di antara semua pelaku yang membentuk sepak bola adalah dasar fundamental – atau begitulah cara kami memandangnya di Athletic – yang tidak termasuk memaksa pemain yang terikat kontrak di satu klub untuk bergabung dengan klub lain.”
Williams menjanjikan masa depannya kepada Athletic pada akhir tahun lalu, memilih untuk memperpanjang kontraknya di San Mames hingga 2027 daripada membiarkannya habis dan berpotensi pergi sebagai agen bebas.
Uriarte bersikeras bahwa Athletic sepenuhnya mampu menolak minat apa pun terhadap aset berharga mereka, termasuk Williams, saat klub bersiap untuk musim yang sukses.
“Tidak ada batasan untuk aspirasi Athletic,” katanya. “Kami menunjukkan bahwa kami memiliki proyek yang menarik, proyek yang menguntungkan bagi para pemain dan pelatih kami.
“Buktinya, kami telah memperbarui kontrak dua pemain internasional kami, Unai Simon (2029) dan Dani Vivian (2032), sementara Nico menandatangani kontrak baru tahun lalu hingga 2027. Sejumlah pemain incaran lainnya juga telah berkomitmen untuk masa depan mereka di klub.”
“Athletic secara finansial, sosial, dan olahraga mampu mempertahankan pemain sekelas mereka yang tercantum dalam strukturnya, termasuk Nico.”
