Newcastle telah berbicara dengan Eddie Howe untuk membahas masa depannya di klub setelah bos Magpies itu ditunjuk sebagai calon pengganti Gareth Southgate sebagai manajer Inggris.
Seperti yang diungkapkan oleh TelegrafNewcastle diguncang ketidakpastian setelah bos mereka dikabarkan menjadi salah satu favorit untuk menggantikan bos Three Lions Southgate, yang mengumumkan pengunduran dirinya setelah patah hati Inggris di Euro 2024.
Hal ini, dipasangkan dengan Komentar publik Howe seputar pengangkatan direktur olahraga Paul Mitchell dan kepergian pemilik bersama Amanda Staveley, mengguncang klub, yang telah mengonfirmasi bahwa mereka tidak siap jika kekesalannya diungkapkan ke publik.
Komentar yang dimaksud muncul pada hari Jumat, saat Howe diminta pendapatnya tentang perubahan struktur. Ia berkata: “Sama sekali tidak ada gunanya saya mengatakan saya senang bertahan di Newcastle jika dinamikanya tidak tepat. Saya jelas tidak akan memberikan kontribusi yang baik bagi Newcastle jika saya melakukan itu.”
Newcastle tidak membuang waktu untuk menyelesaikan masalah dan malah memulai pembicaraan dengan Howe untuk ‘menjernihkan suasana’. Selama pembicaraan ini, dijelaskan bahwa bos Magpies itu akan tetap memiliki suara dalam perekrutan dan terlibat dalam semua keputusan besar meskipun ada perubahan pada struktur manajemen.
Laporan tersebut menegaskan bahwa pembicaraan ini terbukti positif dan kedua belah pihak mampu meredakan perselisihan. Struktur baru ini akan membuat Howe dan Mitchell berkolaborasi dalam mengambil keputusan yang dibutuhkan klub, dengan direktur kinerja James Bunce juga hadir untuk memberikan keahlian.
Howe telah lama dikaitkan dengan pekerjaan di Inggris dan berbicara tentang mimpinya untuk melatih tim nasional pada tahun 2016, saat ia melatih Bournemouth.
Dia diyakini sebagai salah satu favorit untuk memimpin Inggris di masa depan dan bisa menjadi pemimpin saat Three Lions berlaga di Piala Dunia 2026.
