Pahami.id – Media Malaysia menyoroti perjalanan karier Pratama Arhan di klub Liga 2 Jepang, Tokyo Verdy, menggambarkannya sebagai episode penuh tantangan. Menurut mereka, kesulitan yang dihadapi Arhan selama dua musim di klub hijau itu hanya tampil empat kali dengan total waktu bermain 255 menit.
Masa depan Pratama Arhan menjadi misteri ketika kontraknya dengan Tokyo Verdy tidak diperpanjang.
Kepastian tersebut beberapa waktu lalu diungkapkan sang agen, Dusan Bogdanovic, yang menyatakan bahwa Arhan tidak akan melanjutkan karirnya bersama Verdy dan mengatakan bahwa rencana transfer sudah diatur tiga bulan lalu.
Media Malaysia, Everything Bola, dalam artikel yang dirilis Selasa (5/12/2023), menyoroti minimnya menit bermain sebagai sorotan utama karier Arhan di Tokyo Verdy.
Mereka menyebut sang bek, setelah dua musim di Liga 2 Jepang, gagal menembus tim utama, menggambarkan perjalanannya mengecewakan.
Perjalanan pemain bintang Indonesia Pratama Arhan bisa dibilang sangat suram setelah bek solid itu bermain selama dua musim di Liga 2 Jepang bersama Tokyo Verdy, tulis media tersebut.
Semua yang Bola ungkapkan, Arhan yang diharapkan bisa menjadi salah satu bintang muda yang bisa membantu timnas di masa depan, tak mampu memenuhi ekspektasi.
Meski bermain di kompetisi divisi dua Jepang pada musim pertama, performanya dinilai kurang memuaskan.
Dinilai memiliki prospek yang cukup tinggi untuk membantu timnas ke depannya, performa Arhan jelas kurang menggembirakan, lanjut artikel tersebut.
Hanya tampil satu kali di Liga 2 Jepang di musim keduanya, ditambah beberapa kali tampil di Piala Kaisar melawan klub yang sama, Arhan gagal memberikan perubahan haluan yang diharapkan.
Media Malaysia menyimpulkan, harapan tampil lebih cemerlang, terutama dengan mendapat menit bermain lebih banyak, masih belum terwujud bagi pemain tersebut.
