Pahami.id – Pelatih timnas Irak, Jesus Casas, menyoroti kemerosotan performa pemainnya jelang laga melawan timnas Indonesia di fase grup Piala Asia 2023.
Komentar tersebut dilontarkan usai Irak menderita kekalahan tipis 0-1 dari Korea Selatan pada tes terakhirnya, Sabtu pekan lalu.
Casas mengakui uji coba melawan Korea Selatan memberikan pengalaman berharga bagi timnya.
Ini untuk persiapan terakhir sebelum kick off pada 15 Januari.
Meski beberapa pemain menunjukkan performa bagus, mereka tetap harus bekerja lebih keras menjelang turnamen, ujarnya seperti dikutip media Vietnam Bongda.
Menyoroti permasalahan internal tim, Casas mengungkapkan keprihatinannya atas menurunnya performa beberapa pemain dan minimnya kesempatan beradaptasi dengan rekan satu tim.
“Beberapa pemain mengalami penurunan performa, sementara yang lain tidak memiliki kesempatan untuk lebih memahami rekan satu timnya. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab tim Irak menghadapi situasi yang kurang menguntungkan,” jelasnya.
Uji coba melawan Korea Selatan bukan hanya menjadi laga pemanasan pertama, tapi juga yang terakhir bagi Irak sebelum memasuki laga resmi Piala Asia 2023.
Namun, persiapan Irak diwarnai dengan beberapa tantangan, yang diungkapkan Casas setelah pertandingan persahabatan terakhir mereka.
Irak punya kenangan indah saat bertemu Timnas Indonesia di laga pertama Grup D Piala Asia 2023.
Singa Mesopotamia sebelumnya mengalahkan Tim Merah Putih dengan skor impresif 5-1 pada babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, 16 November 2023.
Namun, Casas memperkirakan laga berikutnya kemungkinan akan berjalan berbeda.
Meski timnas Indonesia belum menunjukkan performa meyakinkan setelah tiga kali kalah di uji coba, laga ini akan digelar di stadion netral Qatar, tempat berlangsungnya final Piala Asia 2023.
