Gareth Southgate mengakui Inggris kurang beruntung di depan gawang sejauh ini dalam kampanye Euro 2024 mereka.
The Three Lions mungkin finis di puncak Grup C tetapi Southgate dan para pemainnya berada di bawah tekanan besar setelah tiga penampilan buruk, yang terbaru adalah hasil imbang 0-0 dengan Slovenia pada hari Selasa.
Saat Southgate memberikan tepuk tangan kepada para penggemar setelah pertandingan, beberapa cangkir dilemparkan ke arahnya saat para penggemar yang tidak puas mengungkapkan rasa frustrasi mereka, dan bos Inggris itu mengakui bahwa dia memahami kekecewaan dari para pendukung.
“Saya pikir kami jauh lebih baik dalam penguasaan bola,” katanya ITV setelah peluit akhir dibunyikan. “Kami telah menciptakan beberapa peluang bagus dan saat ini kami harus bekerja keras.
“Kami kurang mendapatkan terobosan di depan gawang. Saya pikir para pemain yang masuk bermain baik. Saya memahami reaksinya namun ini adalah lingkungan yang sulit.
“Kami mencoba memenangkan pertandingan dengan perubahan yang kami lakukan. Kami menempatkan pemain menyerang di lapangan.
“Malam ini kami pergi bersama Conor [Gallagher] yang menekan dengan baik dan kami melakukannya dengan lebih baik. Kemudian kami merasa penguasaan bola Kobbie Mainoo akan membantu kami. Saya tidak berpikir kami akan bangkit dari kemenangan 3-0 atau 4-0.”
Bek John Stones juga mendesak para penggemar untuk melihat sisi positifnya dan tetap mendukung tim menuju babak sistem gugur.
“Tujuannya adalah untuk memuncaki grup dan kami telah mencapainya – ini tidak selalu menjadi jalan yang mudah,” tegas bek tengah Manchester City itu. “Ini tidak akan mudah ketika kami memiliki target untuk mengalahkan kami.
“Saya pikir ada banyak kemajuan dari dua pertandingan lainnya, kami menemukan banyak pemain yang mampu bertahan dan menciptakan lebih banyak peluang – satu langkah lagi ke arah yang benar.
Saya bisa membuat para penggemar frustrasi jika tidak mengambil risiko, namun itulah sepak bola – ini bukanlah pertandingan yang mudah.”
