Erling Haaland menyamai legenda Man Utd dengan hattrick terbarunya di Liga Primer

by

Erling Haaland menyamai rekor legenda Manchester United Wayne Rooney untuk hattrick di Liga Primer berkat tiga golnya dalam kemenangan Manchester City 4-1 atas Ipswich Town pada hari Minggu.

Pemain asal Norwegia itu membantu sang juara bertahan terhindar dari ancaman setelah Tractor Boys unggul lebih dulu melalui Sammie Szmodics. City segera mencetak tiga gol dalam lima menit, dengan Haaland mencetak dua gol di kedua sisi dan Kevin De Bruyne mencetak gol.

Mantan penyerang Borussia Dortmund itu melengkapi hattricknya dengan gol pada menit ke-88, membuatnya melampaui mantan bintang Liverpool Luis Suarez dengan enam hattrick dan sejajar dengan Rooney dengan tujuh hattrick.

Ini baru musim ketiga Haaland di Liga Primer tetapi dia sudah mencetak tiga gol melawan Crystal Palace, Nottingham Forest, Man Utd, Fulham dan Wolves dua kali untuk melengkapi menghantui Ipswich pada hari Sabtu.

Berikutnya yang menjadi incaran pemain berusia 24 tahun itu adalah Thierry Henry, Harry Kane, dan Michael Owen, yang masing-masing mencetak delapan hat-trick di liga utama Inggris. Sergio Aguero adalah pemimpin sepanjang masa dengan 12 hat-trick, diikuti Alan Shearer di posisi kedua dengan 11 hat-trick, dan Robbie Fowler di posisi ketiga dengan sembilan hat-trick.

Erling Haaland

Haaland mencetak tiga gol lagi pada hari Sabtu / Chris Brunskill/Fantasista/GettyImages

Berbicara setelah kemenangan Ipswich, Kota Manajer Pep Guardiola mengklaim striker raksasa itu dapat menyaingi jumlah gol karier Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sebelum ia pensiun.

“Dia melakukannya di Salzburg dan di Jerman; angka-angka itu menggelikan,” kata Guardiola.

“Ia mampu bersaing dalam hal gol dengan Cristiano dan Messi. Angka-angkanya sungguh luar biasa untuk usianya. Ia ancaman yang luar biasa, mudah-mudahan ia bisa bertahan di sini selama bertahun-tahun.”

Ia menambahkan: “Saya katakan beberapa minggu lalu, dia merasa lebih baik dibandingkan musim-musim sebelumnya.

“Musim ini, tidak ada Euro, santai saja dan datang dengan baik. Kami berbicara sedikit di Amerika Serikat [on the pre-season tour] karena saya tidak menyukai beberapa hal dan dia berubah. Tentu saja, dia tidak bisa bermain di semua pertandingan, kita tahu betapa pentingnya angka-angkanya.”

Sementara itu, United mengalami patah hati di akhir pertandingan karena mereka mengalami kekalahan 2-1 di Brighton & Hove Albion di pembuka Gameweek 2.

BACA BERITA, RUMOR & GOSIP TERBARU DI PREMIER LEAGUE