Pahami.id – Timnas U-17 Indonesia tidak termasuk tim yang diunggulkan untuk melaju ke Piala Dunia U-17 2023 karena status lolos ke babak final melalui jalur tuan rumah.
Namun setidaknya ada tiga alasan yang bisa menghilangkan pesimisme terhadap nasib Timnas U-17 Indonesia di ajang FIFA.
Persiapan skuad Garuda terus dilakukan jelang turnamen Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember.
FIFA selaku penyelenggara membagi 24 negara peserta menjadi enam grup di mana timnas Indonesia berada di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko.
Meski bukan grup yang sulit, lawan yang akan dihadapi Timnas U-17 Indonesia bukan sembarang negara.
Ekuador menjadi runner-up Copa America U-17 2023. Sedangkan Panama finis ketiga di CONCACAF U-17 2023.
Maroko juga bukan lawan yang mudah. Mereka lolos ke Piala Dunia U-17 2023 sebagai runner-up Piala Afrika U-17 2023.
Skuat Timnas Indonesia yang dilatih Bima Sakti jelas harus lebih waspada menghadapi laga di Grup A. Meski sulit, ada beberapa alasan yang bisa dijadikan motivasi lolos ke babak 16 besar masih terbuka.
1. Status Tuan Rumah
Sebagai tuan rumah turnamen tersebut, Timnas U-17 Indonesia akan mendapat dukungan luar biasa dari suporter setianya. Stadion yang penuh akan memberikan keuntungan besar bagi Timnas U-17 Indonesia.
