Pahami.id – Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam sama-sama berpotensi tampil di Liga Korea Selatan. Lantas, bagaimana perbandingan pendapatan kedua pemain Timnas Indonesia ini?
Arhan sendiri sudah dipastikan bermain di K League 1 musim depan setelah resmi bergabung dengan Suwon FC.
Kepastian tersebut terungkap setelah akun Instagram resmi Suwon FC mengunggah pesan selamat datang kepada Pratama Arhan sebagai pemain baru.
Sementara itu, Asnawi Mangkualam santer dikabarkan akan bergabung dengan klub K League 1, FC Seoul, setelah berpisah dengan Jeonnam Dragons.
Kedua kabar tersebut tentu menjadi hal positif bagi sepak bola Indonesia karena kedua pemain tersebut melanjutkan kariernya di luar negeri.
Sedangkan untuk penghasilannya sendiri, Pratama Arhan digadang-gadang bisa menghasilkan hingga miliaran rupiah dalam setahun.
Menurut media Korea Selatan, rata-rata gaji pemain di klub Liga K1 cukup tinggi. Rata-rata pemain K1 League memperoleh penghasilan hingga Rp 282,1 juta Won atau setara Rp 3,2 miliar per musim.
Dengan begitu, pendapatan bulanan Arhan di Suwon FC ditaksir sebesar Rp 266 juta.
Angka gaji di Suwon FC tentu jauh lebih tinggi dibandingkan gaji Arhan di klub sebelumnya, Tokyo Verdy. Pasalnya, selama di Tokyo Verdy, penghasilan Arhan hanya mencapai Rp 41 juta per bulan.
Sedangkan Asnawi Mangkualam diprediksi akan mendapat penghasilan lebih jika naik ke Liga K 1.
Selama bermain untuk Jeonnam Dragons, pria asal Makassar ini digadang-gadang punya penghasilan hingga Rp 1 miliar setahun.
Menurut akun TikTok @thebestbali009, total gaji Asnawi Mangkualam (at) Jeonnam Dragons adalah Rp35 perak per detik, Rp2.100 per menit, Rp126.000 per jam, Rp3.024.000 per hari, Rp21.168.000 per minggu, atau Rp21.168.000 per minggu. , atau Rp 1.016.064.000 per tahun.
Tentu saja pendapatan tersebut hanya dihitung dari perkiraan gaji Asnawi dan Arhan sebagai pemain sepak bola. Nilai nominal ini bisa bertambah seiring dengan nilai kontrak atau kerjasama dengan brand atau iklan.
Kontributor: Aditia Rizki