Berita Tentara Israel Perintahkan Warga Palestina Keluar Jelang Gempur Gaza

by


Jakarta, Pahami.id

Warga negara Palestina diperintahkan untuk meninggalkan beberapa area yang akan menjadi target serangan terbaru Israel pada hari Rabu (5/14).

Juru bicara militer Israel Avichay Adraee mendesak penduduk untuk pindah dari lingkungan Gaza dengan memperingatkan bahwa pasukan Israel akan menyerang daerah itu dengan kekuatan besar.


Dalam tweet di X, Adraee mengatakan serangan itu akan diluncurkan ketika Hamas beroperasi di wilayah tersebut.

“Kepada rakyat Gaza Strip di wilayah lingkungan al-Rimal … karena eksploitasi Hamas di wilayah sipil untuk kegiatan mereka, Israel (militer) akan menyerang wilayah itu dengan kekuatan besar,” kata juru bicara militer Arab Avichay Adraee di X.

“Untuk keselamatan Anda, Anda disarankan untuk pindah dari wilayah ini.”

Al Jazeera melaporkan daerah itu termasuk Rumah Sakit Al-Shifa hingga empat sekolah di Gaza.

[Gambas:Video CNN]

Perintah transfer disuarakan pada hari yang sama ketika Israel telah membunuh lebih dari 80 Gaza untuk serangan mereka sejak Rabu (5/14) di pagi hari.

Badan Pertahanan Sipil Gaza mengatakan jumlah orang yang terbunuh oleh serangan Israel dan pemboman di Palestina sejak subuh pada hari Rabu (5/14) telah meningkat menjadi 80.

“Jumlah orang yang tewas dalam pemboman Israel yang terjadi di Jalur Gaza sejak subuh hari ini telah meningkat menjadi 80, termasuk 59 di Gaza Utara,” kata perwira pertahanan sipil Mohammed al-Mughayyir kepada AFP.

Angka serupa dilaporkan Al Jazeera pada hari yang sama. Mereka melaporkan bahwa setidaknya 84 orang tewas dalam serangan Israel sejak fajar.

Mohammad al-Drreiny, seorang penduduk yang tinggal di kamp pengungsi Al-Nahda di Gaza utara, mengatakan bahwa Angkatan Darat Israel membom kamp di kamp, ​​”menyebabkan beberapa kematian dan cedera.”

Dia juga mengungkapkan bahwa anak -anak yang bermain sepak bola juga merupakan kematian pemboman Israel.

(CHRI)