Jakarta, Pahami.id —
Massa yang menamakan dirinya Gerakan Keadilan Rakyat berdemonstrasi di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (7/3), menuntut penggunaannya. hak investigasi kecurangan pemilu lagi.
Enam tuntutan yang mereka ajukan, antara lain meminta percepatan hak penyidikan dan audit forensik Sirekap KPU oleh lembaga independen. Selain itu, massa menuntut DPR mengeluarkan pernyataan adanya kecurangan pada pemilu 2024, dan penurunan harga beras dan sembako.
Pemantauan CNNIndonesia.com massa pengunjuk rasa berjumlah sekitar puluhan orang. Mereka berdiri di depan pagar kompleks parlemen.
Mereka serentak mengibarkan bendera hitam sambil mendengarkan sambutan orator di mobil komando.
<!–
/4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail
–>
Demonstrasi yang menuntut hak untuk melakukan investigasi bertepatan dengan demonstrasi massal yang menentang hak untuk melakukan investigasi.
Kedua kubu berunjuk rasa di depan gedung DPR yang hanya dipisahkan pembatas beton dan garis polisi.
Massa penolakan hak penyidikan yang mengatasnamakan Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Nasional Peduli (GMPPN) berjumlah sekitar 100 orang.
Mereka mengenakan atribut kemahasiswaan berupa almamaternya dengan berbagai warna. Namun belum bisa dipastikan dari kampus mana karena tidak ada logo yang menempel.
Mereka mengajukan 4 tuntutan pokok, salah satunya menolak penggunaan hak penyidikan oleh DPR.
Masyarakat beranggapan bahwa hak mengusut kecurangan pemilu hanyalah kepentingan politik kelompok tertentu yang akan membawa negara pada ketidakpastian.
(csp/rts/wis)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);