Jakarta, Pahami.id –
Kepala Badan Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Ahmad Haikal Hasan, memohon kepada publik untuk memilih produk makanan dan minuman halal untuk makan atau jamuan selama perayaan Idul Fitri tahun ini.
“Pada akhir bulan suci ini, saya memperingatkan bahwa Ramadhan adalah kesempatan emas untuk melatih kita semua untuk membiasakan diri dengan sikap selektif dalam memilih produk halal. Misalnya, anggota keluarga, terutama anak -anak, membimbing mereka untuk memilih produk yang akan dibeli dan kemudian dikonsumsi dengan memastikan produk halal saya.” Menurut Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan, di Jakarta pada hari Sabtu (29/3).
Lalu bagaimana kita mengenali produk halal? Selain itu, Babe Haikal yang biasa disebut menjelaskan bahwa cara yang sederhana dan mudah.
“Pertama, kami memastikan produk memiliki label halal yang ada pada pengemasan produk atau jika produk tersebut adalah restoran dan karena kami memastikan halal dikonfirmasi atau tidak.” Babe Haikal berlanjut.
Label halal adalah tanda atau label yang menunjukkan halal produk. Produk dengan label halal adalah produk yang diakui halal yang merupakan produk pengenalan halal yang diproduksi oleh BPJPH.
“Kedua, pastikan apakah label halal itu benar. Dia melanjutkan.
“Penempatan label halal pada produk juga telah diatur untuk ditempatkan di bagian depan atau belakang kemasan yang mudah dilihat dan dikenali.” katanya.
Babe Haikal juga memberikan tips untuk orang yang melakukan perjalanan homecoming untuk memastikan produk -produk halal dari produk yang digunakan saat bepergian. Dalam memilih restoran yang bersertifikat halal, ada beberapa tips dan cara yang membutuhkan perhatian.
“Pilih restoran, restoran, toko, stan, dan banyak lagi. www.bpjph.halal.go.id“Dia menambahkan.
Selain itu, Babe Haikal juga menjelaskan bahwa pada tingkat yang lebih tinggi, pendidikan tentang cara mengenali produk halal dapat dilakukan dengan bahan yang lebih kompleks sesuai dengan tingkat pengetahuan masa kanak -kanak. Misalnya, dengan memberikan pemahaman tentang titik kritis produk halal. Misalnya, dengan membaca komposisi bahan yang tercantum pada produk. Komposisi bahan bacaan juga merupakan langkah yang sangat penting.
Beberapa tips dapat membantu membaca komposisi bahan produk. Pertama, dengan mempelajari istilah -istilah penting yang sering digunakan untuk bahan non -anak, seperti “babi” (babi), “etanol” (alkohol), “lemak babi” (lemak babi), dan sebagainya.
Kedua, dengan mempelajari beberapa istilah yang menunjukkan diragukan atau harus bersertifikat halal, seperti “pengemulsi (sayuran/hewan)”, “gelatin”, atau “enzim”. Juga, beberapa istilah bahan turunan hewan seperti gelatin, kolagen, dan enzim, dan pastikan untuk mengetahui asal usul hewan. Jika tidak ada label halal yang jelas, hindari produk dengan bahan -bahan ini.
(UGO/UGO)