Berita Inggris Gelar Pemilihan PM 4 Juli, Apa Saja yang Perlu Diketahui?

by


Jakarta, Pahami.id

Bahasa inggris akan mengadakan pemilihan nasional untuk memilih perdana menteri baru pada 4 Juli.

Berdasarkan jajak pendapat terkini, pemilihan PM Inggris kali ini akan mengakhiri 14 tahun kekuasaan Partai Konservatif yang saat ini dipimpin oleh Rishi Sunak.

Dilaporkan Reutersjajak pendapat menunjukkan Partai Buruh unggul lebih dari 20 poin atas Partai Konservatif.


Jajak pendapat YouGov memperkirakan Partai Buruh bisa meraih 425 kursi, sedangkan Partai Konservatif bisa meraih 108 kursi. Jika benar demikian, maka ini akan menjadi jumlah kursi terendah yang diraih Partai Konservatif dalam 200 tahun terakhir.

Pada pemilu 2019, Partai Konservatif meraih 365 kursi dan Partai Buruh 202 kursi.

Pemilihan PM Inggris akan digelar minggu depan setelah PM Rishi Sunak mengumumkan pemilihan sela pada 22 Mei.

Setelah pengumuman tersebut, parlemen dibubarkan pada tanggal 30 Mei dan negara tersebut kini memasuki periode yang dikenal sebagai “purdah”.

Selama periode ini, pegawai negeri sipil dan pemerintah daerah tidak diperbolehkan mengumumkan inisiatif atau rencana baru apa pun yang mungkin dianggap bermanfaat bagi partai politik tertentu.

Siapa partai politik utama di parlemen Inggris?

Saat ini, partai utama di parlemen adalah Partai Konservatif atau Unionist, atau secara informal dikenal sebagai Partai Tories atau Tory.

Partai Konservatif dipimpin oleh Rishi Sunak yang otomatis menjabat sebagai perdana menteri.

Dalam jajak pendapat YouGov, 20 persen responden bermaksud memilih Konservatif. Pada pemilu 2019, partai ini meraih 43 persen suara populer.

Selain Partai Konservatif, Partai Buruh tahun ini diprediksi memperoleh sekitar 36 persen suara. Pada pemilu 2019, partai ini meraih 32 persen suara.

Partai Buruh saat ini dipimpin oleh Keir Starmer. Partai ini terakhir berkuasa pada tahun 1997 hingga 2010, di bawah kepemimpinan Tony Blair dan Gordon Brown.

Selain kedua partai tersebut, beberapa partai yang juga memiliki kursi di parlemen Inggris antara lain Partai Demokrat Liberal, Partai Hijau, Reformasi Inggris, Partai Nasional Skotlandia, dan Plaid Cymru.

Bagaimana sistem pemilu PM Inggris?

Inggris menggunakan sistem pemilihan parlemen.

Negara ini dibagi menjadi 650 daerah pemilihan. Di setiap daerah, pemilu memilih calon lokal yang kemudian menduduki kursi di parlemen.

Para pemilih memilih satu kandidat dalam pemungutan suara, dan kandidat dengan suara terbanyak menang.

Untuk memperoleh mayoritas di parlemen, sebuah partai harus memperoleh setidaknya 326 kursi. Pemimpin partai yang melewati batas ini menjadi perdana menteri dan membentuk pemerintahan.

(DNA/DNA)