Makassar, Pahami.id –
Seorang wanita hamil Long dipindahkan menggunakan selubung oleh alat dan penduduk desa ketika mereka ingin melahirkan desa Bonto Somba, distrik Tompobulu, distrik MarosSulawesi Selatan.
Sebagai akibat dari akses lemah ke Puskesmas, Hasni melakukan perjalanan.
Kepala desa Bonto Somba Suparman mengatakan insiden itu terjadi pada hari Senin (4/21) malam.
“Kami meninggalkan matahari terbenam dengan dua bidan desa. Ketika kami tiba di sana kami segera membawa penduduk,” kata Suparman kepada wartawan pada hari Rabu (4/23).
Warga yang ingin melahirkan telah ditransfer ke rumah kerabat terdekat mereka menggunakan sarung. Kemudian proses pengiriman dilakukan di inti House of the Brothers.
“Kami telah mampir ke salah satu keluarganya untuk melakukan proses kelahiran di teras rumah, sekitar satu jam,” katanya.
Setelah melahirkan, Hasni dan bayinya kembali ke pemerintah pedesaan setempat yang terletak sekitar 4 kilometer
“Kami berjalan sekitar empat kilometer ke mobil siap,” katanya.
Kemudian mobil -mobil -mobil itu membawa Mrs. Hasni dan bayinya ke Pusat Kesehatan Tompobulu yang terletak sekitar 25 kilometer ditambah daerah yang relatif berat.
“Untungnya, kami tiba di Puskesmas sekitar jam 11 malam dan malam itu kami membuat potongan kabel,” katanya.
(mir/gil)