Pahami.id – Penari senior Tessa Mariska dikenal sebagai salah satu artis yang kerap melepas hijab. Menyadari kelakuannya, Tessa kemudian bertanya kepada pendakwah Dedeh Rosidah atau yang lebih dikenal dengan Mamah Dedeh tentang hukum.
Sebelum bertanya, Tessa Mariska terlebih dahulu memperkenalkan dirinya. Kepada Mamah Dedeh, ia mengaku viral karena menyanyikan lagu Kesendirian yang dinyanyikan Putri Ariani.
“Ibuku, kamu menghancurkan hatiku, menghancurkan hatiku,” ucap Tess Mariska kepada Mama Dedeh sambil bernyanyi, dikutip Pahami.id dari akun Tiktok @mata_lelak1, Selasa (12/12/2023).
Setelah itu, Tessa Mariska menanyakan tentang hukum melepas hijab.
“Mama mau tanya, saya suka buka cadar bu, kalau kadang saya lepas dan pakai, hukumnya apa bu?” Tessa Mariska bertanya pada Mamah Dedeh.
Mendengar hal itu, Mamah Dedeh dengan tegas mengatakan bahwa hukum melepas hijab bagi seorang muslimah adalah haram. Sebab kata dia, berhijab wajib bagi wanita dewasa sesuai perintah Alquran Surat Al Ahzab ayat 59.
Surat Al Ahzab 59 berbunyi, “Wahai Nabi! Beritahukanlah istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, “Hendaknya mereka menutup seluruh tubuhnya dengan hijab. Hal ini bertujuan agar mereka lebih mudah dikenali, sehingga tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
“Haram. Karena kamu wanita dewasa, maka wajib menutup auratmu. Silakan lihat Surah Al Ahzab 59,” kata mama Dedeh.
“Wajib menutup hijab di bagian dada. Ini juga salah, menutup bagian dada,” katanya lagi.
Mendengar penjelasan Mamah Dedeh, Tess Mariska langsung merapikan cadarnya.
“Oh, kalau begitu, aku akan melakukannya juga,” kata Tessa Mariska.
Tessa Mariska lalu mengatakan, ibu-ibu yang hadir di sana hanya menutup dada saat Mamah Dedeh hadir.
“Baiklah, begini di depan mereka, suka ini di depan ibu atau tidak,” kata Tessa Mariska.
Mamah Dedeh lalu mengatakan memakai dan melepas hijab adalah urusan pribadi. Sebagai seorang khatib, ia mengaku hanya mampu menyampaikan perintah Allah mengenai kewajiban berhijab bagi wanita dewasa.
“Terserah kamu, sedekahmu untukmu, sedekahku untukku. Tugasku hanya meneruskannya, kamu gunakan ucapan terima kasih, aku tidak terlalu memikirkannya,” kata mama Dedeh. (Ummi Hadyah Saleh)
