Pahami.id – Jeremy Teti membuka kisah kelam 17 tahun karirnya bekerja di sebuah stasiun televisi swasta. Saat itu, ia mengaku sakit hati dengan perkataan atasannya yang membuatnya memutuskan mundur.
Awalnya, kata Jeremy Teti, ia mencoba menanyakan gaji bulanan yang diterimanya. Menurutnya, baru kali ini ia menghadapi kendala gaji selama puluhan tahun berkarir di sana.
“Kenapa gajiku segini? Aku tanya karena masih banyak pekerjaan,” kenang Jeremy sambil berlinang air mata dalam acara Rumpi No Secret, Rabu (1/5/2024).
Jeremy Teti ingat betul perkataan atasannya yang menegurnya. Meski sudah sepuluh tahun berlalu, ia masih merasakan sakit saat mengingat kata-kata itu.
Bahkan, ia diminta mundur karena dinilai sombong saat menanyakan gaji. Yang lebih menyakitkan lagi adalah Jeremy sudah beberapa tahun tidak bekerja di stasiun TV.
“Aku sudah 2 tahun menganggur! Enggak jelas (alasannya). Mungkin karena aku kurang pandai merokok sana-sini. Aku heran kenapa orang baru dapat fasilitas seperti mobil tapi aku tidak,” sambung Jeremy Teti.
“Rasanya nggak masuk hitungan. Sakit, padahal setiap hari aku kerja keras dan pulang subuh,” sambungnya.
Dari kejadian yang dialaminya, Jeremy berharap atasan bisa memperlakukan bawahannya dengan lebih manusiawi. Yang terpenting, tidak mengatakan atau menunjukkan sikap yang menyakiti hati bawahan.
“Sebagai seorang pemimpin, Anda harus berhati-hati dalam berkata kepada bawahan Anda,” pungkas Jeremy Teti.
Jeremy Teti adalah seorang presenter, aktor, dan komedian Indonesia yang terkenal dengan kiprahnya di bidang jurnalisme dan televisi. Pria kelahiran Atambua, Nusa Tenggara Timur, 31 Maret 1968 ini memulai karirnya di SCTV Surabaya pada tahun 1994.
Puncak popularitasnya sebagai pembawa berita dicapai saat ia membawakan acara berita andalan SCTV, Cover 6. Jeremy Teti dikenal dengan gaya pemberitaannya yang jujur dan informatif. Ia juga beberapa kali masuk nominasi Panasonic Award yang kini disebut Panasonic Gobel Award.
Namun pada tahun 2013, Jeremy Teti mengejutkan publik dengan keputusannya mundur dari SCTV. Ia kemudian memilih beralih profesi dan terjun ke dunia hiburan. Keputusan ini didasarkan pada keinginannya untuk mengejar impian lamanya dalam berkarir di dunia hiburan.
Mengawali karir barunya, Jeremy Teti tampil sebagai presenter berbagai acara dan talkshow di beberapa stasiun TV. Ia juga merambah dunia akting dan komedi. Bakatnya di bidang komedi mendapat pengakuan setelah video berita lama yang ia bawakan yang dibuat ulang oleh Eka Gustiwana menjadi viral.
Meski tak lagi menjadi pembawa berita terkemuka, Jeremy Teti masih aktif di dunia hiburan. Ia juga meraih penghargaan Panasonic Gobel Award 2014 setelah lima kali masuk nominasi.
