Pahami.id – Nama Cleopatra Djapri menjadi bulan-bulanan netizen setelah postingannya di Facebook tentang lowongan ART menjadi viral. Mantan member JKT48 ini sempat dihujat dan dituduh tiran karena segala syarat yang ditulisnya.
Usai ramai ditampilkan, Cleopatra Djapri buka suara dan memberi penjelasan. Cleopatra pun langsung menjelaskan permasalahannya kepada pengguna X dengan akun @nurultr**** sehingga unggahannya pun viral.
Lantas bagaimana kronologi Cleopatra Djapri sebenarnya dikritik netizen karena unggahannya mencari ART? Berikut ulasan lengkapnya.
1. Cleopatra membuat postingan mencari ART di Facebook
Melalui postingan di platform Facebook pada 3 Desember 2023, akun Cleopatra Djapri membuat postingan tentang pembukaan lowongan ART. Cleopatra mengaku membutuhkan pembantu.
Ia mencari seseorang yang bisa bekerja di rumahnya, bersih-bersih, mencuci, menyetrika, mengepel, mengasuh anak, dan juga memasak. Cleopatra menegaskan, dirinya sedang mencari seseorang yang serius dalam bekerja. Karena saya bosan dengan anggota keluarga yang meminta saya berhenti padahal saya sudah lama tidak bekerja.
2. Menawarkan gaji 1,7 juta
Cleopatra Djapri menawarkan gaji sebesar Rp1,7 juta untuk pekerjaan yang disebutkan di postingan sebelumnya. Gaji yang ditawarkan Cleopatra dinilai terlalu rendah dibandingkan beban kerja atau deskripsi pekerjaan yang dimintanya.
Rendahnya gaji Cleopatra menjadi salah satu penyebab postingannya viral di media sosial hingga mendapat kecaman dari netizen.
3. Penangguhan gaji sampai dengan 3 bulan
Selain gaji yang dinilai terlalu rendah, Cleopatra Djapri menambahkan informasi gaji 3 bulan pertama akan ditangguhkan. Artinya selama 3 bulan anggota rumah tangga tersebut tidak menerima gaji dan hanya menerima gaji pada bulan keempat.
Pemotongan gaji selama 3 bulan semakin membuat geram netizen. Bahkan ada yang menuding Cleopatra bersalah karena menunda pembayaran gaji hingga tiga bulan.
4. Alasan keterlambatan gaji
Cleopatra Djapri sendiri sebenarnya sudah mengutarakan alasan dirinya menunda gaji anggota rumah tangganya selama 3 bulan pertama. Artinya dia ingin ART mencoba bekerja dengannya selama 3 bulan. Jika anggota rumah tangga tidak mampu melakukan hal tersebut, mereka dapat berhenti setelah 3 bulan.
Dari catatannya, ia pun mengaku bosan dengan anggota rumah yang baru seminggu bekerja namun meminta berhenti bekerja. Namun penjelasan Cleopatra rupanya tak memuaskan netizen yang terus memakinya karena gajinya yang tertunda.
5. Unggahannya menjadi viral
Cleopatra mengunggahnya di Facebook pada (3/12/2023), kemudian diunggah ulang oleh akun @nurultr**** di X pada (5/12/2023). Nah, repost viral inilah yang menjadi awal mula Cleopatra banyak dikritik di media sosial.
6. Penjelasan Cleopatra Djapri
Tak lama setelah viral, Cleopatra langsung menghubungi pemilik akun yang membuat postingannya viral. Hasil percakapan Cleopatra dan pemilik akun dibagikan pada (6/12/2023). Dalam klasifikasinya, Cleopatra membenarkan semua informasi di postingannya.
Soal gaji, dia menegaskan Rp 1,7 juta hanya gaji pokok. Selain itu, masih ada bonus dan tunjangan lain yang akan ia berikan kepada anggota rumah yang bekerja bersamanya. Namun Cleopatra sengaja tidak menjelaskan soal bonus dan tunjangan karena menganggapnya masalah pribadi.
7. Menolak disebut tiran
Cleopatra membantah tudingan ketidakadilan karena menahan gajinya selama 3 bulan. Cleopatra mengaku tidak adil karena akan diberikan seluruh gajinya di bulan ke-4, persis seperti yang ia tulis di postingannya.
Jadi bisa diasumsikan mereka yang berniat bekerja sudah mengetahui sejak awal mengenai alokasi gaji sesuai ketentuan yang ditulis Cleo. Meski begitu, keputusan Cleo menunda gaji tetap disesali pemilik akun @nurultr**** dan sebagian besar warganet.
Begitulah kronologi Cleopatra Djapri yang dikritik soal nomor dan skorsing gaji. Apakah menurut Anda tindakan Cleopatra Djapri tidak bisa dibenarkan dan tidak adil karena kriteria dan syarat pembayarannya sudah ditulis sedemikian rinci?
Kontributor: Safitri Yulikhah
