Henning disandera saat sedang mengendarai kendaraan untuk mengantarkan bantuan makanan dan minuman.
Istri seorang sopir taksi Inggris, Alan Henning, yang disandera oleh kelompok militan Negara Islam atau ISIS, memohon pembebasan suaminya.
Dalam pernyataan yang dirilis Kementerian Luar Negeri Inggris, Barbara mengatakan suaminya diculik saat sedang mengemudikan ambulans dengan makanan dan minuman di dalamnya.
Alan Henning, seorang sopir taksi dari Eccles di Salford, Inggris disandera di Suriah pada Desember 2013.
“Alan adalah pekerja yang cinta damai, tanpa pamrih, yang telah meninggalkan keluarganya dan bekerja untuk melakukan pekerjaan kemanusiaan dengan rekan Muslim lainnya,” kata istri Alan Henning, Barbara.
‘Melihat dengan hati’
Menurut Barbara, dia sebelumnya mengirim pesan kepada pemimpin kelompok militan Negara Islam, NI, tetapi tidak mendapat tanggapan.
“Saya meminta Negara Islam untuk menanggapi masalah ini dengan serius… Bebaskan suami saya Alan Henning,” tulis Barbara dalam pesan tersebut.
Dalam video YouTube, Shakeel Begg dan Haitham al-Haddad mengatakan tidak ada alasan untuk menahan pria berusia 47 tahun yang diculik di Suriah.
