Kapal Al Kuwait yang membawa 19 ribu ekor sapi merapat di Pelabuhan Cape Town, Afrika SelatanMinggu, (18/2).
Banyaknya jumlah ternak menyebabkan bau busuk sampai ke pusat kota. Baunya yang tak kunjung hilang membuat warga sekitar mengeluh.
Sapi-sapi tersebut telah berada di kapal Al Kuwait selama dua minggu.
Dewan Nasional Pencegahan Kekejaman terhadap Hewan (NSPCA) menemukan tiga ekor sapi mati di atas kapal. Setelah menemukan hewan mati tersebut, NSPCA melakukan eutanasia terhadap beberapa hewan lainnya.
Menurut NSPCA kapal tersebut dijadwalkan berangkat pada Selasa (20/2).
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
