Berita Wapres Filipina Sara Duterte Mundur dari Kabinet Bongbong Marcos

Jakarta, Pahami.id —

Wakil Presiden Filipina Sara Duterte mengundurkan diri dari beberapa jabatan di pemerintahan Ferdinand Marcos Jr atau Bongbong MarcosRabu (19/6), di tengah gejolak politik.

Sekretaris Komunikasi Kepresidenan Filipina Cheloy Galafil mengatakan Bongbong telah menerima pengunduran diri Sara Duterte dari jabatannya sebagai Menteri Pendidikan dan Wakil Ketua Satuan Tugas Anti Pemberontakan.

Meski mengundurkan diri dari beberapa jabatan, Sara Duterte akan tetap menjabat sebagai wakil presiden.

Galafil mengatakan Duterte tidak memberikan alasan jelas atas pengunduran dirinya sebagai menteri atau wakil gugus tugas.

Secara terpisah, Sara menyebut pengunduran dirinya merupakan bentuk kepedulian terhadap negara.

Pengunduran diri ini bukan karena kelemahan, tapi karena kepedulian yang tulus terhadap guru dan generasi muda, katanya seperti dikutip. Reuters.

Keputusan Duterte sebenarnya sudah diprediksi oleh para pengamat politik. Mereka yakin aliansi keluarga Marcos dan Duterte akan runtuh karena perbedaan kebijakan.

Guru Besar Ilmu Politik Universitas Filipina, Jean Encinas Franco mengatakan, keputusan Sara Duterte mundur dari kabinet justru akan memberinya kekuatan untuk melawan Marcos.

“Ini yang kami tunggu-tunggu,” katanya.

Duterte mendampingi Bongbong dalam pemerintahan sejak tahun 2022. Keretakan mereka mulai terlihat ketika Presiden Filipina mengubah kebijakan perang melawan narkoba hingga membuka dialog dengan kelompok komunis.

Aksi ini dilakukan Rodrigo Duterte. Rodrigo Duterte adalah ayah dari Sara Duterte dan Presiden Filipina periode 2016-2022.

Sedangkan Bongbong merupakan anak dari Ferdinand Marcos yang juga memimpin Filipina pada 1965-1986. Namun, Marcos mundur melalui revolusi Kekuatan Rakyat.

Pada masa pemerintahan kedua orang ini, Filipina berada dalam kekacauan dan korupsi merajalela.

(isa/dna/bac)