Jakarta, Pahami.id —
Seorang perempuan bernama Resti Widia (30), ditemukan tewas di lemari sebuah rumah kos di Kabupaten Jambi Selatan, Kota Jambipada Rabu (25/9).
Dikutip dari detikSumbagselSenin (30/9), Resti diduga menjadi korban pembunuhan. Sebab, saat ditemukan, tangannya diikat ke belakang, mulutnya disumpal kain, dan ditaruh di tumpukan pakaian di lemari.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polres Jambi Muhamamd Aulia Nasution mengatakan, korban pertama kali ditemukan temannya karena menduga nomor ponsel Resti tidak aktif. Temannya datang ke kos dan menemukan Resti di dalam lemari.
Aulia mengatakan, teman korban berinisiatif mendatangi kos Resti dan melihat pintunya tertutup dari luar. Teman korban merasa aneh karena ada bekas cungkil pada pintu kamar sehingga menyebabkan teman korban terus berusaha membuka pintu.
“Jadi teman korban bisa mengetahui keberadaan korban dengan menghubunginya lewat telepon genggam, namun karena telepon genggam korban tidak aktif, teman korban merasa ada yang janggal dan mendatangi kos korban untuk mencari tahu, “ucap Aulia. , Kamis (26/9).
Aulia menceritakan, setelah berhasil masuk, teman korban kaget melihat Resti tewas di dalam lemari. Kemudian, temannya melapor ke pemilik kos.
Dari keterangan temannya, korban hendak pulang ke kampung halamannya. Sayangnya, korban ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di dalam lemari yang saat ini masih dalam penyelidikan, kata dia.
Hingga Jumat (27/9), polisi telah memeriksa 12 orang saksi terkait kasus ini. Kapolres Jambi Selatan AKP Suwondo mengatakan, sejumlah barang milik korban yang hilang diduga diambil pelaku pembunuhan korban.
Barang yang hilang adalah uang dan rantai. Polisi juga masih mendata barang apa saja yang hilang dari korban.
Saat ini jenazah Resti telah diautopsi di RS Bhayangkara Polda Jambi. Hasil otopsi akan keluar dalam waktu 7 hari. Jenazah dibawa ke Serang, Banten yang merupakan kampung halaman orang tuanya.
Baca selengkapnya di Di Sini.
(tim/tsa)
