Jakarta, Pahami.id —
Pak William berterima kasih kepada masyarakat Inggris atas kepedulian mereka terhadap istrinya Kate Middleton setelah operasi dan ayahnya Raja Charles III yang baru-baru ini didiagnosis menderita kanker.
William baru saja kembali dari tugas resminya, Rabu (7/2).
Sementara William menjadi pusat perhatian keluarga kerajaan, adik laki-lakinya Pangeran Harry akan kembali ke Amerika Serikat setelah kunjungan singkat untuk bertemu Charles.
“Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih… atas pesan-pesan dukungan yang baik untuk Catherine dan ayah saya, terutama dalam beberapa hari terakhir. Itu sangat berarti bagi kami semua.” ujar William seperti diberitakan ReutersKamis (8/2).
“Adalah adil untuk mengatakan beberapa minggu terakhir ini lebih bersifat ‘medis’. Jadi saya pikir saya akan datang ke acara ambulans udara untuk melepaskan diri dari itu semua,” katanya pada jamuan makan malam untuk London Air Ambulance Charity yang dihadiri oleh para tamu. termasuk aktor Hollywood Tom Cruise.
Acara tersebut merupakan kemunculan pewaris takhta kedua itu pada Rabu (7/2) setelah kembali bekerja setelah menunda segala tugas mengurus ketiga anaknya.
Istri William, Kate, menjalani operasi perut pada 16 Januari dan menghabiskan dua minggu untuk pemulihan.
Ayahnya telah dirawat di rumah sakit yang sama karena pembesaran prostat, sebelum Istana Buckingham mengumumkan pada hari Senin bahwa tes lebih lanjut terhadap raja berusia 75 tahun itu mengungkapkan bahwa dia menderita kanker.
Dengan raja menangguhkan tugas-tugas publik untuk perawatan rawat jalan dan Kate diperkirakan tidak akan kembali bertugas sampai setelah Paskah, tanggung jawab ada pada anggota kerajaan yang tersisa, khususnya istri William dan Charles, Ratu Camilla.
Penulis kerajaan Robert Hardman mengatakan William mengemban tugas penting negara menjelang akhir pemerintahan Ratu Elizabeth ketika ia terhambat oleh masalah mobilitas.
“Dalam hal ini, tidak terlalu berbeda tetapi pasti ada ekspektasi yang besar,” kata Hardman Reuters.
“Dalam banyak kesempatan dia harus menggantikannya, dia akan menjadi kepala negara seperti Pangeran Charles ketika ratu lemah.”
(pua/pua)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
