Berita Tentara Israel Curhat Ingin Palestina Merdeka, ‘Dipaksa’ Perangi Gaza

by

Jakarta, Pahami.id

Tentara Israel menyampaikan keluhan ‘dipaksa’ terhadap orang Palestina di Jalur Gaza karena kebijakan Kabinet Perang Benyamin Netanyahu.

Tentara Zionis bahkan terang-terangan mendukung kemerdekaan Palestina sebagai negara berdaulat.


Salah satu tentara Israel adalah Amos Shani Atzmon, yang berbicara kepada CNN setelah dipaksa berperang di Gaza.

Atzmon secara pribadi tidak menyalahkan kebencian terhadap warga Palestina yang terjadi di Gaza saat ini.

“Mereka mempunyai alasan yang sangat bagus. Ketika Anda melihat kota Anda sendiri diledakkan dan dibom… Saya mempunyai seorang teman (Palestina) yang terbunuh di Gaza dan saya berpikir tentang orang-orang yang seluruh keluarganya meninggal karena pemboman tersebut,” katanya. . Atzmon ke CNN.

Ia yang terdaftar sebagai tentara cadangan Israel mengatakan, dirinya langsung menerima panggilan tugas hanya beberapa jam setelah serangan Hamas di wilayah yang diduduki Israel pada 7 Oktober.

Saat itu, Israel langsung melancarkan serangan besar-besaran setelah Hamas melakukan serangan yang disebut-sebut telah menewaskan 1.200 warga Israel. Aksi balas dendam tersebut menewaskan 27 ribu warga Palestina di Gaza.

Badan kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sekitar 400 ribu warga Palestina terancam kelaparan parah akibat invasi tentara Israel di Gaza.

Israel sendiri mengklaim telah membunuh sekitar 10 ribu pejuang Hamas. Klaim ini belum diverifikasi CNN dengan bebas.

Hamas sendiri mengatakan sekitar 70 persen korban tewas adalah anak-anak dan perempuan akibat serangan sembarangan Israel.

Sementara itu, Atzmon merasa perang yang dilakukannya dengan tentara Israel bertentangan dengan hati nuraninya. Namun, dia tidak bisa menolak karena undang-undang wajib militer Israel yang mewajibkan warganya untuk berperang dalam situasi darurat militer.

Ia yang mengaku sebagai ‘sayap kiri’ di unitnya, secara pribadi menginginkan Palestina merdeka sebagai negara berdaulat sesuai solusi dua negara. Ia sangat berharap pemerintah Israel berkompromi untuk mewujudkan solusi dua negara bagi kemerdekaan Palestina seperti yang dianjurkan oleh sekutunya, Amerika Serikat dan Inggris.

Pria berusia 26 tahun ini adalah salah satu dari sejumlah tentara di tentara Israel yang memiliki gagasan ‘kiri’.

Bersambung di halaman berikutnya…


!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);