Jakarta, Pahami.id —
Iran memperingatkan negara-negara Arab di Teluk Persia agar tidak menembak jatuh rudal milik Teheran yang bersiap menyerang Israel.
Seorang pejabat senior Iran mengatakan jika hal ini terjadi, Iran akan memberikan jawaban atau tanggapan kepada negaranya.
“Iran telah dengan jelas menyatakan bahwa tindakan apa pun yang dilakukan negara-negara Teluk Persia terhadap Teheran, baik melalui penggunaan wilayah udara atau pangkalan militernya, akan dianggap oleh Teheran sebagai tindakan yang diambil oleh seluruh kelompok, dan Teheran akan menanggapinya dengan tepat,” kata senior tersebut. kata pejabat. Para pejabat Iran mengatakan kepada Reuters.
Komentar tersebut muncul setelah Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengunjungi Arab Saudi dan negara Teluk Persia lainnya, Rabu (9/10). Meski negara-negara tersebut berusaha meyakinkan Iran akan netralitasnya dalam konflik antara Teheran dan Israel.
“Pesan ini menekankan perlunya persatuan regional melawan Israel dan pentingnya menjaga stabilitas,” tambahnya.
Iran juga memperingatkan negara-negara tersebut untuk tidak membiarkan Israel menggunakan wilayah udaranya untuk menyerang Iran.
“Pesan ini juga menyatakan bahwa bantuan apa pun kepada Israel, seperti mengizinkan penggunaan wilayah udara negara regional untuk melakukan tindakan terhadap Iran, tidak dapat diterima,” tegasnya.
Peran negara-negara Arab Teluk Persia akan lebih penting dalam serangan Israel yang ‘melibatkan’ militer AS. Hal ini karena Bahrain, Kuwait, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab semuanya menampung fasilitas atau pasukan AS.
Sementara itu, Israel menuduh Amerika Serikat dan negara-negara Arab diam-diam melakukan negosiasi dengan Iran mengenai kemungkinan gencatan senjata dengan beberapa proksi Teheran di Timur Tengah.
Media Israel Channel 12 melaporkan berdasarkan sumber anonim dari pejabat Israel bahwa ada negosiasi rahasia antara perwakilan AS dan negara-negara Arab dan Iran.
Pembicaraan tersebut membahas kemungkinan menghentikan serangan Hizbullah terhadap Houthi di wilayah Israel dan fasilitasnya, seperti dikutip The Times of Israel.
AS disebut mulai khawatir serangan rudal proksi Iran terhadap Israel akan memperlebar eskalasi konflik di Timur Tengah.
(tim/bukan)
