Berita Serangan Israel Tewaskan 11 Orang di Gaza, Termasuk 3 Bayi

by


Jakarta, Pahami.id

Brutal Israel ke wilayah Gaza, PalestinaBerlanjut hingga Sabtu (3/5). Sebagai akibat dari serangan itu, 11 orang dilaporkan tewas dan tiga dari mereka adalah tiga bayi.

Juru bicara pertahanan sipil Mahmud Bassal melaporkan 11 orang tewas setelah pemboman keluarga Al-Bayram di kamp Khan Yunis di Gaza Selatan sekitar pukul 3:00 pagi.


Bassal mengatakan delapan label kematian diidentifikasi dan semuanya berasal dari keluarga yang sama, termasuk pria dan wanita, satu tahun. Selain itu, bayi yang satu bulan juga meninggal dalam serangan itu.

Juru bicara militer Israel mengkonfirmasi serangan itu. Dia mengatakan serangan itu menargetkan teroris Hamas, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Di tempat kejadian, petugas penyelamat dan warga mencari di antara reruntuhan dengan tangan kosong. Petugas penyelamat membawa tubuh bayi yang tak berdaya dari reruntuhan.

“Saya melihat cahaya terang, jadi ada ledakan, dan debu menutupi seluruh area,” kata Fayka Abu Hatab, seorang saksi yang rumahnya tidak jauh dari lokasi, diluncurkan AfpSabtu (3/5).

“Kami tidak bisa melihat apa pun, semuanya gelap. Semua jendela kami hancur, kamar kami hancur, rumah tetangga hancur,” katanya.

Israel melanjutkan serangan militernya di Gaza pada 18 Maret setelah gencatan senjata dua bulan.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan setidaknya 2.396 orang telah terbunuh sejak Israel melanjutkan serangannya ke Gaza, sampai korban tewas sejak perang telah 5.495.

Pada hari Jumat, sebuah agen pertahanan sipil mengatakan serangan Israel menewaskan sedikitnya 42 orang di Wilayah Perang, yang telah berada di bawah sanksi Israel sejak 2 Maret.

Israel berhenti mengirimkan bantuan ke Gaza, mengatakan Hamas telah mengganti persediaan. Israel mengatakan sanksi itu ditujukan untuk menekan militan untuk melepaskan sandera yang ditahan di wilayah Palestina.

Badan PBB mendesak Israel untuk membatalkan sanksi, mengatakan bahwa gaza menderita bencana kemanusiaan dan memperingatkan kelaparan.

Israel Abstroach di Gaza dalam jumlah sebelum gencatan senjata (Foto: Subastian Basith/Cnnindonesia)

(DMI/DMI)