Aceh, Pahami.id –
Sebanyak 23 unit perumahan, tiga toko dan satu fasilitas di sekolah asrama Islam di distrik tersebut AcehAceh rusak Angin kencang Dari Minggu (7/20) malam hingga Senin (7/21).
Kerusakan rata -rata terjadi di atap rumah ke pohon -pohon tumbang yang menghantam rumah penduduk desa. Cuaca ekstrem ini telah terjadi sejak minggu lalu di Aceh.
Kepala Badan Manajemen Bencana Aceh (BPBA) Teuku Nara Setia mengatakan hujan disertai dengan angin kencang menyebabkan kerusakan pada beberapa fasilitas masyarakat -keduanya rumah pribadi untuk bisnis.
“Karena cuaca ekstrem yang melanda distrik Aceh besar sampai angin kencang menyebabkan lusinan rumah warga,” kata Teuku Nara kepada wartawan pada hari Senin (7/21).
Puluhan bangunan yang rusak telah tersebar di Darul Divine, Masjid Besar, Lhoong, Bada, Distrik Lhoknga, dan Kota yang makmur.
Untungnya dalam insiden itu tidak ada pengorbanan. Meskipun korban yang terkena dampak masih dalam pengumpulan data oleh BPBD Aceh. Dia memohon kepada penduduk untuk berhati -hati karena cuaca masih tidak kondusif.
“Kami mendesak penduduk untuk tetap berhati -hati tentang cuaca ekstrem saat ini,” katanya.
(DRA/ISN)