Jakarta, Pahami.id –
Abu HamzaJuru Bicara Militer Jihadis Islam Palestina, Brigade Al QudsMeninggal dalam serangan brutal Israel pada hari Selasa (3/18).
Kelompok Jihad Islam Palestina mengkonfirmasi kematian Hamzah atau nama Naji Abu Seif. Dia meninggal bersama istri dan beberapa anggota keluarga.
“Dengan hormat, jihad Islam di Palestina mengumumkan kepada orang -orang Palestina yang luar biasa dan orang -orang Arab dan para martir BARU BARU.
Profil Abu Hamza
Dalam rilis resmi, Jihad Islam menggambarkan kehidupan Abu Hamza yang didedikasikan untuk membela Palestina dan hak -hak rakyatnya.
“[Dia] Menjadi figur media terkemuka yang membuat orang menunggu informasi terbaru tentang perkembangan terbaru dan sikap Saraya Al Quds, “menurut pembebasan.
Jihad Islam juga menggambarkan Abu Hamza sebagai suara korek api, setiap pidato mengguncang Israel, dan berani membela orang -orang Palestina.
Abu Hamza bertanggung jawab untuk memperbarui dan mengeluarkan pernyataan tentang masalah -masalah utama di Gaza Strip dan tindakan Israel.
Dia sering muncul dalam video yang dibagikan di telegram, mengenakan seragam dengan wajah tertutup. Pernyataan Abu Hamza sering ditujukan langsung ke Israel dan bahkan mengajukan klaim mereka.
Abu Hamzah pernah mengatakan bahwa nasib sandera Israel tergantung pada “sikap pemerintah Benjamin Netanyahu”. Dia juga menekankan bahwa Israel bertanggung jawab untuk melanggar perjanjian gencatan senjata dan pelanggaran yang berkelanjutan.
Meskipun memiliki peran penting, beberapa orang tidak berharap Abu Hamza dimasukkan dalam daftar orang yang diburu oleh Israel.
Mereka juga tidak mencurigai juru bicara Al Quds yang terlihat seperti orang biasa memiliki peran penting.
“Saya terkejut melihat betapa muda dia, dia terlihat sangat akrab, seperti seseorang yang berlari di jalan,” tulis seorang warga negara.
(Isa/DNA)
