Berita Polisi Tetapkan Juru Kamera & Editor Video Gus Samsudin Jadi Tersangka

Surabaya, Pahami.id —

Polisi telah menetapkan dua tersangka baru dalam kasus pembuatan video aliran sesat yang memungkinkan pertukaran pasangan. Pembuatan konten ini diprakarsai oleh Samsudin Jadab alias Gus Samsudin yang sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka.

Kabid Humas Polda Jatim Kompol Dirmanto mengatakan, dua tersangka baru dalam kasus tersebut adalah juru kamera berinisial FB (19) asal Trenggalek, Jawa Timur dan editor video berinisial FK (24) asal Batang, Jawa Tengah.

“Ada penambahan dua tersangka baru terkait pembuatan konten Saudara Samsudin. Yang pertama adalah juru kamera berinisial FB dan editor video berinisial FK,” kata Dirmanto di Polda Jatim, Surabaya, Selasa (5/3).

Soal kemungkinan aktris hamil itu juga dijadikan tersangka, Dirmanto tak menampik. Namun, kata Dirmanto, penyidik ​​masih mendalami hal tersebut.

<!–

–>

“Dalam video itu masih didalami penyidik. Proses penyidikan masih berjalan. Kalau ada tambahan tersangka nanti akan kami informasikan,” kata Dirmanto.

Sebelumnya, penyidik ​​Subdit V Cyber ​​Ditreskrimsus Polda Jatim telah menetapkan Paranormal Samsudin Jadab alias Gus Samsudin sebagai tersangka kasus pembuatan video aliran sesat.

Dalam video tersebut, Gus Samsudin memperbolehkan anggotanya berganti pasangan. Konten video tersebut menjadi viral setelah diunggah di media sosial YouTube.

Samsudin dijerat Pasal 28 ayat (2) dan ayat (3) Undang-Undang (UU) nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Pasal 28 ayat (2) tentang penyebaran kebencian suku, agama, ras, dan antargolongan. Sedangkan Pasal 28 ayat (3) menyangkut pelanggaran penyebaran informasi palsu yang menimbulkan kegaduhan.

(frd/bmw)