Berita Pemerintah Tokyo Jepang Bikin Aplikasi Kencan buat Atasi Resesi Seks

by


Jakarta, Pahami.id

Pemerintahan metropolitan Tokyo, Jepangakan meluncurkan aplikasi kencan musim panas ini.

Aplikasi ini diluncurkan untuk mengatasi resesi seksual yang melanda generasi muda Jepang belakangan ini.


“Kami tahu bahwa 70 persen orang yang ingin menikah tidak berpartisipasi aktif dalam acara atau menggunakan aplikasi untuk mencari pasangan,” kata pemerintah Tokyo dalam pernyataannya, seperti dikutip AFPSelasa (4/6).

“Kami ingin memberi mereka dorongan untuk mencari pasangan,” lanjut pernyataan pemerintah.

Melalui aplikasi ini, pengguna akan diminta untuk menyerahkan dokumen yang membuktikan bahwa mereka sah lajang dan menandatangani surat pernyataan niat untuk menikah.

Pengguna juga akan diwawancarai untuk memverifikasi identitas. Selain itu, pengguna akan diminta untuk menyertakan slip pajak untuk membuktikan pendapatan tahunannya.

Peluncuran aplikasi kencan pemerintah dirancang di tengah resesi seksual yang baru-baru ini melanda Jepang, sehingga menurunkan angka kelahiran di negara tersebut.

Tahun lalu, Jepang mencatat jumlah kematian dua kali lebih banyak dibandingkan jumlah kelahiran.

Angka kelahiran di Jepang turun selama delapan tahun berturut-turut menjadi 758.631. Sementara jumlah kematian mencapai 1.590.503 orang.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida telah mencoba sejumlah cara untuk mengatasi masalah ini, termasuk menjanjikan bantuan keuangan, akses mudah terhadap penitipan anak, dan cuti sebagai orang tua.

Banyak pengguna media sosial yang skeptis bahwa langkah pemerintah untuk meluncurkan aplikasi kencan dapat membantu mengekang kemerosotan jumlah seks di Tokyo. Bukannya menyambut baik, beberapa netizen malah mempertanyakan pentingnya aplikasi tersebut.

“Apakah ini yang harus dilakukan pemerintah terhadap pajak yang kita bayar?” tanya seorang netizen.

Namun, beberapa netizen lain juga tertarik untuk mencoba aplikasi kencan resmi ini.

(blq/baca)

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);