Berita Pemerintah Bangun 2 Sekolah Rakyat di Makassar, Bisa Tampung 500 Siswa

by


Makassar, Pahami.id

Menteri Sosial Saifullah Yusuf Alias Gus ipul Katakanlah ada dua sekolah orang yang akan dibangun MakassarSulawesi Selatan dapat menampung 500 siswa.

Pemerintah Daerah Sulawesi Selatan telah menyediakan fasilitas dan infrastruktur untuk sekolah -sekolah rakyat yang berlokasi di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) dan Desa UNIA, Distrik Biringkanaya, Makassar.


“Mereka yang siap di Makassar, yang siap untuk 100 siswa, jika ini (BPSDM) dapat (mengakomodasi) hingga 400 siswa, ini tidak biasa, saya akan melapor kepada presiden nanti,” kata Gus Ipul saat meninjau ruang belajar sekolah di BPSDM pada hari Kamis (8/5).

Menurut Gus Ipul bahwa semua sekolah yang dibangun di Indonesia pada tahun 2025 berada di 53 lokasi sementara proses perekrutan telah terjadi. Sementara itu, dua lokasi sekolah di Sulawesi Selatan akan memasuki fase kedua.

“Jika nanti BPSDM ini mungkin berada di tahap kedua meskipun penyelenggara tetap tahun ini tetapi pada tahap kedua, tahap pertama telah menghitung lebih detail.

Gus Ipul menjelaskan bahwa itu terkait dengan anggaran yang digunakan sepenuhnya dari APBN, tetapi juga dibantu oleh Pemerintah APBD dan Pemerintah Kota Makassar Southesi.

“Kami juga akan berbagi pembiayaan, yang telah didanai oleh pusat, dan kemudian mereka yang belum ditambahkan ke wilayah tersebut, diperkuat oleh kota.

Kemudian untuk instruktur, Gus Ipul mengatakan dari ASN yang diusulkan dari pemerintah daerah dan distrik, termasuk posisi kepala sekolah.

“Jadi jika Makassar berada di kota Makassar yang merupakan kepala sekolah. Jika di tingkat regional, salah satu ASN akan memenuhi kebutuhan, kepala sekolah,” katanya.

Selama kunjungannya ke Makassar, Gus Ipul memberikan bantuan beasiswa sekolah umum kepada seorang gadis, Naila (12) dari Presiden Prabowo Subianto. Naila adalah salah satu siswa sekolah dari keluarga ekstrem berdasarkan hasil penilaian Tim Bantuan Kementerian Sosial (PKH).

Fakta bahwa kediaman Naila ada di tanah orang lain dan tidak dapat dihuni, hal yang sama yang dialami tetangganya sehingga mereka juga tergerak seperti keluarga Naila. Situasi ini merupakan perhatian khusus bagi Presiden Prabowo dan mendorong upaya pemukiman kembali ke lingkungan yang lebih baik.

Sementara itu, pemerintah Kota Makassar menyediakan tanah di daerah Salodong. Tanah ini dirancang untuk pembangunan 30 unit perumahan kerja yang dibangun secara bertahap.
Kerja sama antara pusat dan daerah memastikan bahwa kebutuhan dasar seperti perumahan dapat dipenuhi segera untuk keluarga miskin.

(mir/rds)