Berita Mesir Diklaim Ogah Tampung Warga Palestina jika Israel Serang Rafah

by


Jakarta, Pahami.id

Pemerintah Mesir disebut enggan menampung pengungsi Palestina Jika Israel menyerang kamp di Rafah, wilayah selatan Gaza yang berbatasan dengan Mesir.

Radio Angkatan Darat Israel mengklaim bahwa beberapa pejabat Mesir hanya khawatir pengungsi Palestina akan diarahkan ke Sinai selama serangan Israel di Rafah, seperti dikutip dari berita Arab.


Namun Kementerian Luar Negeri Mesir membantah memberikan izin kepada Israel untuk menyerang Rafah.

Namun, sejumlah media Israel dan Waktu New York Para pejabat Israel melaporkan bahwa Kairo telah memberi tahu Tel Aviv tentang banyaknya warga Palestina yang dapat menjadi ancaman bagi kebangkitan milisi Islam.

Sikap tersebut kemudian dimaknai bahwa Mesir secara halus membiarkan serangan Israel di Rafah, Gaza, dengan syarat warga Palestina tidak boleh masuk ke wilayah negaranya.

Rezim Abdel Fattah El Sisi di Mesir saat ini sangat menindas gerakan Islam termasuk Ikhwanul Muslimin. El Sisi, mantan panglima militer, berkuasa pada tahun 2013 setelah menggulingkan Presiden Mohammed Morsi dari Ikhwanul Muslimin yang terpilih dalam pemilihan umum.

Hamas awalnya merupakan organisasi cabang Ikhwanul Muslimin. Selama masa Morsi berkuasa, ia juga menjalin hubungan dekat dengan kelompok oposisi Palestina.

Mesir sebelumnya disebut-sebut mengancam akan membatalkan Perjanjian Camp David karena Israel mempersiapkan serangan ke Rafah.

Mesir menyampaikan ancaman tersebut jika Israel berani menyerang kota Rafah di Palestina. Kota Rafah adalah satu-satunya wilayah tersisa di Jalur Gaza yang menjadi rumah bagi jutaan orang yang mengungsi akibat invasi brutal Tel Aviv sejak 7 Oktober.

Sedangkan Perjanjian Camp David sendiri merupakan perjanjian damai antara Israel dan Mesir pada tahun 1978 pasca perang besar.

Dikutip dari Associated Press (AP), perjanjian ini juga yang kemudian menjadi dasar kerangka perjanjian perdamaian Israel dengan beberapa negara Arab di Timur Tengah.

(tim/bac)


!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);