Berita Lokasi Makam Sahabat Nabi Khulafaur Rasyidin, di Mana Saja?

by


Jakarta, Pahami.id

Nabi Muhammad S.A.W mempunyai beberapa sahabat setia yang menemaninya dalam suka dan duka.

Ada empat sahabat Nabi yang disebut Khulafaur Rasyidin.


Menurut beberapa riwayat hadis, julukan mereka berarti pemimpin yang mendapat petunjuk. Mereka juga termasuk dalam kelompok yang dijamin masuk surga dengan ridho Allah SWT.

Pengaruh mereka terbukti di beberapa negara dan berhasil menyebarkan agama Islam hingga saat ini. Hingga saat ini makam mereka kerap menjadi tempat ziarah bagi sebagian orang.

Dua sahabat Nabi bahkan memiliki kuburan di samping Nabu Muhammad SAW di kompleks Masjid Nabawi.

Sebelum meninggal, Khalifah Abu Bakar dan Khalifah Umar menyarankan agar mereka berkumpul dekat dengan para sahabat Nabi Muhammad SAW sebelumnya.

Menurut Hadits Tabari Diriwayatkan dari yurisprudensi Islam, Sayidina Abu Bakar mewariskan kepada Aisyah untuk dimakamkan di samping Nabi. Hal ini karena Khalifah ingin selalu dekat dengan Nabi.

Semasa hidupnya, ia selalu mendampingi Nabi Muhammad SAW sejak memeluk Islam hingga wafat. Ia dimakamkan di samping Nabi Muhammad di Masjid Nabawi.

Sedangkan Khalifah Umar bin Khattab mempunyai keinginan terpendam untuk dimakamkan di samping makam Nabi dan sahabatnya Abu Bakar.

Menurut Hadits Bukhari, ia bahkan meminta izin kepada istri Nabi, Sayyidah Aisyah, untuk mengabulkan permintaan terakhirnya. Itulah sebabnya ketiga makam ini disebut sebagai tiga makam manusia terbaik.

Namun, dua sahabat Nabi lainnya punya cerita berbeda.

Makam Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib

Usman bin Affan yang terkenal dengan sifat dermawan dan rendah hati memilih dimakamkan secara sederhana. Menurut beberapa hadis, kerendahan hatinya juga terlihat ketika ia meminta agar dimakamkan tidak di samping Nabi.

Hal ini dilakukannya agar para pengikutnya tidak mengira bahwa setiap khalifah harus dimakamkan di samping Nabi.

Kemudian beliau memilih untuk dimakamkan di pemakaman Jannatul Baqi’, pemakaman khusus makam umat Islam di Madinah.

Sayyidina Ali bin Abi Thalib pun punya hal berbeda soal pemakamannya bersama tiga sahabat Nabi Muhammad SAW.

Sayyidina Ali dikenal cerdas dan berani memimpin. Sehingga mendapat empat gelar dari Rasulullah yaitu Amirul Mu’minin, Asadullah, Haydar, dan Murtadha.

Karena pengaruh penyebaran agama Islam di berbagai negara khususnya kota Kufah di Irak. Sayyidina Ali lebih memilih dimakamkan di kawasan yang dibangunnya sebagai pusat pemerintahan dan pusat pengembangan ilmu pengetahuan, tepatnya di Masjid Imam Ali Irak, seperti dilansir Pencari Islam.

Hingga saat ini, warga Irak masih melakukan ziarah untuk menghormati Khalifah. Lebih dari itu, masyarakat Muslim Irak juga kerap menjadikan tempat ini sebagai tempat kegiatan keagamaan.

Para sahabat Nabi Muhammad SAW mempunyai pengaruh yang besar dalam penyebaran ajaran Islam di dunia. Hal ini dibuktikan dengan beberapa peninggalan fisik dan ajaran pemikiran umat Islam modern.

(val/bac)

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);