Berita Italia Siap Kirim Pasukan Bantu Dirikan Negara Palestina

by


Jakarta, Pahami.id

Italia siap mengirimkan pasukan untuk membantu PBB (PBB) mengajukan permohonan pendirian suatu negara Palestina.

Menteri Luar Negeri Italia, Antonio Tajani, mengatakan hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap upaya perdamaian di Timur Tengah menyusul eskalasi yang memanas sejak Israel melancarkan invasi brutal ke Jalur Gaza dan kini mulai menyerang Lebanon sebagai akibatnya. perangnya. dengan Hizbullah.


“Tujuan kami adalah memfasilitasi integrasi ini. Mungkin, untuk waktu yang terbatas, dengan kehadiran misi PBB yang dipimpin Arab (Saudi) di bawah bimbingan Otoritas Palestina.

“Kami siap mengirimkan pasukan kami bersama PBB untuk mendirikan negara Palestina yang diakui Israel dan mengakui Israel,” kata Tajani dalam wawancara dengan surat kabar Avvenire, seperti dilansir Agensi Anadolu.


Tajani menambahkan, saat ini situasi di Timur Tengah, khususnya di Gaza dan Lebanon, semakin mengkhawatirkan. Apalagi, pekan lalu Israel juga melancarkan serangan ke markas Hizbullah di Beirut hingga menewaskan pemimpin utama mereka, Sayyed Hassan Nasrallah.

Sayangnya, risiko meningkatnya ketegangan tampaknya terus berlanjut saat ini. Saat ini, kami bekerja lebih keras dari sebelumnya untuk mencapai gencatan senjata di Lebanon dan Gaza, tambahnya.

Tajani saat ini juga menjalin komunikasi dengan Israel, Lebanon, dan Iran untuk memantau situasi di sana.

“Kami memantau situasi darurat dan siap mengevakuasi warga kami. Kami mengimbau semua orang segera meninggalkan tempat itu. Sementara itu, kami terus berupaya melakukan diplomasi untuk meredakan ketegangan. Karena situasi masih belum kondusif,” ujarnya. ditambahkan.

Berbicara mengenai upaya perdamaian di Palestina, Majelis Umum PBB telah mengadopsi resolusi yang mendesak Israel untuk mengakhiri pendudukan ilegalnya atas Palestina dalam waktu 12 bulan ke depan pada Rabu (18/9).

Resolusi yang diprakarsai Palestina ini diadopsi dengan pemungutan suara 124 negara mendukungnya dan 12 negara menolaknya. Sedangkan 43 negara tidak memberikan suara untuk resolusi ini.

Resolusi tersebut juga meminta Israel untuk memberikan “kompensasi” kepada Palestina atas kerusakan yang diakibatkan oleh pendudukan ilegalnya selama ini.

Meski resolusi ini lagi-lagi tidak mengikat Israel secara hukum, namun dinilai menyoroti semakin besarnya dukungan internasional terhadap Palestina, terutama terkait penolakan pendudukan ilegal Israel selama ini.

Italia sendiri merupakan salah satu negara yang mendukung Israel. Dilaporkan BBCItalia juga menjadi salah satu negara pemasok utama senjata ke Israel selain Amerika dan Inggris.

Dalam proses pemungutan suara resolusi gencatan senjata di PBB, Italia termasuk negara netral. Meski demikian, mereka tetap mendukung upaya perdamaian di Palestina.

(gas/rds)