Berita Ikuti Perpres Jokowi, Polri Akan Bentuk Direktorat PPA-TPPO Bareskrim

Jakarta, Pahami.id —

Mabes Polri mengaku sudah mulai menyusun Peraturan Kepolisian (Perpol) tentang pembentukan direktorat baru di bawah pangkat Departemen Investigasi Kriminal.

Hal ini sejalan dengan perintah presiden terbaru Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang menambah direktorat baru di organisasi Bareskrim Polri.

Asisten Sumber Daya Manusia (SDM) Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, Perpol selanjutnya akan mengatur aspek teknis pembentukan Direktorat Kejahatan Perempuan dan Anak (PPA) dan Perdagangan Manusia (TPPO).

“Srena akan menindaklanjuti penyusunan Perpol SOTK Perkap perubahan kelima di tingkat Mabes Polri. Perpol ini memuat Susunan Organisasi dan Tata Kerja, Susunan Organisasi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (15/2). ).

Nantinya akan ada koordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang melibatkan Kementerian Keuangan terkait anggaran untuk persetujuan sejumlah struktur di bawahnya, tambahnya.

<!–

–>

Setelah selesai, kata Dedi, Perpol tersebut akan diserahkan Divisi Kepolisian kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

“Setelah Perpol keluar, SSDM akan mengambil tindakan lanjutan,” kata Dedi.

Pekan lalu, Jokowi menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 20 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Dalam Keppres yang diterbitkan Senin (12/2), Jokowi memutuskan menambah satu direktorat di Reserse Kriminal Polri.

Direktorat tambahan tersebut khusus menangani kasus penanganan dan pemberantasan kejahatan terhadap perempuan dan anak, serta tindak pidana perdagangan manusia dan penyelundupan manusia.

(tfq/anak-anak)